kievskiy.org

Jumlah Tenaga Honorer Jabar yang Masih Banyak di Tengah Digitalisasi Birokrasi Jadi Sorotan

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), Abdullah Azwar Anas saat meresmikan Mal Pelayanan Publik di Cimahi, Senin (28/11/2022).
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), Abdullah Azwar Anas saat meresmikan Mal Pelayanan Publik di Cimahi, Senin (28/11/2022). /Pikiran Rakyat/Ririn Nur Febriani

PIKIRAN RAKYAT - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), Abdullah Azwar Anas menyoroti jumlah tenaga honorer Jawa Barat yang masih banyak. Efisiensi perlu dilakukan dengan mendorong digitalisasi birokrasi terus ditingkatkan.

Hal itu diungkapkan Azwar pada peresmian Mal Pelayanan Publik (MPP) Kota Cimahi Jalan Aruman Kota Cimahi, Senin, 28 November 2022.

"Jawa Barat ini digitalisasi birokrasinya paling advance di Indonesia. Tapi untuk jumlah pegawai honorernya masih kebanyakan, sekitar 32.000 orang," ujar Azwar saat meresmikan Mal Pelayanan Publik di Cimahi, Senin, 28 November 2022.

Baca Juga: Profil Laksamana Yudo Margono, Sepak Terjang si Calon Panglima TNI Pilihan Jokowi

Azwar mengakui, kondisi serupa terjadi di provinsi lain di Indonesia. Berkaca dari hal tersebut, pihaknya bakal menyelesaikan permasalahan yang ada terkait tenaga honorer di lingkungan pemerintah daerah termasuk yang ada di Jawa Barat.

"Aneh, di luar negeri sana perusahaan mengurangi orang dengan digitalisasi, di pemda justru menambah orang. Makanya digitalisasi yang dibangun pak gubernur perlu segera ditingkatkan secara paralel sehingga nanti jumlah honorernya akan berkurang, tapi sekarang kan masih 32.000 orang," ucap Azwar.

Azwar menyebut dampak dari digitalisasi birokrasi dalam lima tahun kedepan, saat jumlah pegawai honorer di lingkungan pemerintahan bakal berkurang secara signifikan.

"Kalau digitalisasi ini berhasil dalam 5 tahun, kita akan mengurangi 30 persen jumlah ASN. Kalau berhasil, honorer berkurang," ujarnya.

Baca Juga: Polisi Lakukan Pengetesan Makanan bagi Korban Gempa Cianjur Mencegah Adanya Racun

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat