PIKIRAN RAKYAT - Asosiasi Pekerja Seni Pusat (ASKIP) dan PWI Jaya menggelar acara sosial "Konser The Story Of Artist". Kegiatan tersebut bertujuan untuk mengumpulkan donasi dari berbagai pihak untuk kemudian disalurkan kepada pekerja seni yang terdampak dari Pandemi Covid-19.
Pada kegiatan tersebut Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil turut serta dalam penggalangan dana dengan menyumbangkan karya lukis berbentuk kaligrafi miliknya. Kaligrafi tersebut bertuliskan asma Allah yang dilukis dengan banyak perpaduan warna.
Emil mengatakan makna dari lukisan itu sendiri adalah Allah selalu hadir di semua warna-warna kehidupan. Oleh karena itu ia berharap bagi pembeli lukisannya agar diberi kelancaran pada rezekinya.
Baca Juga: Iuran SMA-SMK Jawa Barat Digratiskan Pemprov, Sekolah Menilai Nominal Bantuan Kurang
Selain itu ia juga mengimbau masyarakat untuk memiliki rasa kebersamaan. Ia meyakini dengan berbekal kedisiplinan dan kekompakan semua masyarakat kita dapat melewati dan menang melawan wabah pandemi Covid-19.
Dari hasil pelelangan yang di gelar ASKIP dan PWI tersebut, lelang lukisan yang didonasikan Emil dimenangkan pelaku usaha muda yang tergabung dalam BPD HIPMI Jabar dengan nilai lelang Rp. 41.019.710. Angka tersebut merupakan arti dari tanggal lahir Emil yakni 4 Oktober 1971.
Ketua Umum BPD HIPMI Jawa Barat Surya Batara Kartika mengatakan perhatian Gubernur Jabar dan jajaran dalam menangani Covid-19 yang begitu luar biasa telah menggerakan hati BPD HIPMI Jabar untuk membeli lukisan tresebut. Walaupun, diakui hal tersebut menjadi tantangan besar bagi kami pihaknya pun terimbas secara ekonomi.
Baca Juga: Analisis Raut Wajah Lesty Kejora di Pernikahan Rizky 2R, Pakar Mikro Ekspresi: Bukan Senyum Lepas
“Ini adalah bentuk simpati dan solidaritas dari kami untuk para Pekerja Seni yang juga bagian dari kami dunia pengusaha, yakni creativepreneur. Apalagi suatu kehormatan karena karya seni lukisan yang paling di sukai oleh Kang Emil. Selanjutnya lukina ini akan kami pajang di sekretariat, sebagai simbol kekompakan dan solidaritas” ujarnya melalui rilis kepada “PR”, Senin 20 Juli 2020.