kievskiy.org

Kebun Edelweiss di Ranca Upas Hancur Gegara Acara Balap Motor Trail, IMI Jabar Langsung Beri Sanksi Panitia

Pria di Ranca Upas, Ciwidey, Kabupaten Bandung mengamuk usai event motor trail menyebabkan kerusakan lingkungan.
Pria di Ranca Upas, Ciwidey, Kabupaten Bandung mengamuk usai event motor trail menyebabkan kerusakan lingkungan. /kolase foto/tiktok @ress.devils

PIKIRAN RAKYAT – Masyarakat Bandung, Jawa Barat dibuat naik darah dengan kelakuan rombongan pengendara motor trail yang menggunakan lahan kebun edelweiss di Ranca Upas, Ciwedey, Kabupaten Bandung untuk area balap mereka. Video kerusakan kebun edelweiss langsung beredar luas di media sosial.

Tak sedikit masyarakat Bandung dan warganet lainnya menyumpahi kelompok pengendara motor trail tersebut. Pengurus Ikatan Motor Indonesia (IMI) Provinsi Jawa Barat (Jabar) menyebut akan memberikan sanksi tegas pada kelompok motor trail tersebut.

Camping Adventure Explore dan klub yang menanguinya akan mendapat sanksi berat usai menggelar acara balap trail di kebun edelweiss di Ranca Upas. Sejumlah pihak yang juga terkiat dalam acara balap tersebut.

“Saat ini, sudah diterjunkan Tim Komisi Disiplin yang bertugas untuk melakukan evaluasi, memeriksa, dan memutus kinerja COF, observer, dan klub penyelenggara pada event tersebut,” ucap Ketua Pengprov IMI Jabar, Daniel Mutaqien Syafiuddin.

Baca Juga: Camping di Kampung Cai Rancaupas

Daniel menyampaikan permintaan maaf dan simpati atas kejadian tak menyenangkan kepada pengurus Ranca Upas dan juga masyarakat Jawa Barat. Dia juga meminta maaf lantaran tak hanya kebun edelweiss saja yang rusak.

Menurut data, kerusakan yang disebabkan oleh event balapan di Rancaupas pada 5 Maret 2023 juga berimbas pada kebun kopi, ketela hingga bibit bunga milik warga. IMI selaku insan otomotif menilai peristiwa tersebut bukanlah hal yang sepele.

“Kejadian ini akan jadi tolok ukur bagi kami untuk terus berkoreksi diri, dengan harapan tentunya tidak terulang atau setidaknya kami berupaya untuk dapat meminimalisasi dengan cara penambahan pengaturan dan pengawasan yang lebih baik lagi,” ucap pihak IMI Jabar.

IMI Jabar menyebut telah mengeluarkan rekomendasi kegiatan sesuai dengan prosedur dan aturan di AD ART IMI. Sanksi tegas akan diberikan setelah tim Komdis melaporkan hasil penyelidikan terhadap panitia dan klub.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat