/photo/2023/07/12/3322953017.jpg)
PIKIRAN RAKYAT - Jalan Desa Sukaraja yang menghubungkan dengan Desa Padarama, Kecamatan Ciawigebang, di Kabupaten Kuningan sering longsor. Untuk kelancaran transportasi antar desa tersebut, kini akses jalan alternatif akan dibuka melalui program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-117.
Rabat beton jalan, panjangya kurang lebih 1650 meter lebar 2,5 meter. Selain rabat beton
jalan, juga membangun satu jembatan panjang 6 meter dengan lebar 3 meter.
Rabat beton jalan dan pembangunan jembatan itu menggunakan dana APBD Kabupaten Kuningan sebesar Rp1,5 miliar.
Dandim 0615 Kningan, Letkol Bambang Kuniawan meninjau lokasi jalan tersebut bersama
Bupati Kuningan Acep Purnama, Kapoksahli DAM III/Siliwangi Brigjen TNI Kuat Budiman, dan
Danrem 063/SGJ Kolonel Inf Andi Asmara Dewa.
Baca Juga: NasDem Minta Maaf Persija Batal Main di GBK: Izin Disetujui 22 Februari Silam
Selain untuk menghindari longsor dan pergeseran tanah, juga untuk menunjang kelancaran transportasi, seperti mengangkut hasil Bumi.
Berkaitan hal tersebut, dia menyambut atas gagasan TNI dalam membantu program pemerinah membangun jalan tersebut. Akses jalan sangat dibutuhkan oleh masyarakat di daerah perbatasan Kabupaten Kuningan dengan Kabupaten Cirebon tersebut.
“Dengan dibukanya jalan alternatif Desa Sukadana-Desa Padarama akan medekatkan dua
desa. Jika biasanya warga harus menempuh jalan 10 kilometer, dengan dibukanya jalur
tersebut hanya kurang lebih 2 kilometer,” kata Asep, usai membuka acara TMMD ke-117, di
Desa Padarama pada Rabu, 12 Juli 2023.***