kievskiy.org

Terapi Plasma Konvalesen Mulai Jadi Pilihan, Dipraktikkan Kepada Dua Pasien Covid-19 di Cirebon

Ilustrasi positif Covid-19.
Ilustrasi positif Covid-19. /PIXABAY

PIKIRAN RAKYAT - Penanganan pasien yang positif Corona di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, makin progresif. Tim medis daerah pantai utara itu mulai mempraktikkan terapi plasma darah konvalesen.

"Kita mulai mempraktikkan terapi plasma darah khusus untuk pasien bergejala berat," tutur Kepala Dinas Kesehatan setempat, Hj Eni Suhaeni, Kamis 17 September 2020.

Tim medis berkoordinasi dengan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 setempat untuk langkah progresif tersebut.

Baca Juga: Tingkat Keberhasilan UMKM dalam Ekosistem Digital Baru 5 Persen

Eni menuturkan, penerapan terapi plasma darah konvalesen ini sudah atas sepengetahuan Bupati Cirebon H Imron Rosyadi selaku pimpinan gugus tugas.

Didampingi Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Cirebon, dr Ahmad Fariz, Eni menjelaskan, pihaknya tengah menerapkan plasma darah kepada dua pasien positif Corona. Keduanya berada di Rumah Sakit (RS) Waled, dengan kategori memiliki gejala klinis berat.

"Kita juga bekerja sama dengan RSPAD Gatot Soebroto Jakarta. Darah yang digunakan untuk terapi plasma konvalesen ini diambil dari RSPAD Gatot Soebroto," tuturnya.

Baca Juga: Bekerja Sejak Subuh, Begini Kisah Pilu Sopir Ambulance Bawa Puluhan Jenazah Covid-19 Dalam Sehari

Tim medis di Cirebon kini memfokuskan pada terapi plasma darah tersebut. Harapannya, terapi ini bisa sukses sehingga bisa dipraktikkan ke seluruh pasien positif Corona yang bergejala berat.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat