kievskiy.org

ASN Bekasi Diduga Langgar Netralitas, Pj Wali Kota Gani Muhamad Beri Klarifikasi

Ilustrasi Pemilu 2024.
Ilustrasi Pemilu 2024. /Pikiran Rakyat/Waitmonk

PIKIRAN RAKYAT - Tak hanya di Garut, dugaan pelanggaran netralitas ASN terjadi di Kota Bekasi. Foto yang diduga para camat memperlihatkan jersey olahraga bernomor punggung dua yang diasumsikan sebagai bentuk dukungan kepada salah satu pasangan capres-cawapres kontestan Pilpres 2024.

Plh Sekda Jabar Mohammad Taufiq Budi Santoso menuturkan, pihaknya akan mengonfirmasikan hal itu pada Pemerintah Kota Bekasi. Namun, dia menegaskan ASN harus menjaga netralitas.

"Pak Gubernur juga terus mengingatkan untuk kita para ASN terutama, harus menjaga netralitas dan itu sudah ada ketentuan peraturan bersama KPU dan Bawaslu yang harus kita taati," ucapnya di Gedung Sate, Selasa 9 Januari 2024.

"Pak Gubernur juga sudah mengirimkan surat edaran kepada semua pihak, khususnya pemerintah provinsi maupun pemerintah kabupaten/kota untuk betul-betul menjaga netralitas ASN," ujarnya melanjutkan.

Dengan demikian, Taufiq meminta para ASN di Jabar agar mentaati aturan tersebut. "Untuk teguran jika ada yang melanggar itu kan masuk ke Bawaslu. Mekanismenya di Bawaslu," katanya.

Klarifikasi Pj Wali Kota Bekasi

Sementara itu, dikutip dari situs resmi Pemkot Bekasi, Penjabat (Pj) Wali Kota Bekasi, R Gani Muhamad menyampaikan klarifikasinya bahwa hal tersebut murni ketidaksengajaan.

"Tetapi saya yakin apa yang terjadi itu bukan unsur kesengajaan. Kita tau semua yang ada di lapangan pada saat itu tidak ada satu pun dari rekan-rekan kita yang hadir di stadion untuk menyuarakan atau mendukung kepada salah satu partai tertentu dan saya jamin hal tersebut tidak terjadi di Pemkot Bekasi.

"Kita akan klarifikasi kita akan luruskan bahwa hal tersebut tidak benar. Pemkot Bekasi tetap pada jalur netralitas dan komitmen kita sebagai ASN, kita akan jalankan dan tegakkan semaksimal mungkin," kata Pj Wali Kota Bekasi, R Gani Muhamad saat apel pagi gabungan aparatur Pemkot Bekasi pada Senin, 2 Januari 2024.

Ia juga menyampaikan isu netralitas ASN merupakan hal penting yang perlu diperhatikan seluruh aparatur.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat