kievskiy.org

Kloter Pertama Diberangkatkan pada 24 Mei 2023, Calon Jemaah Haji Sudah Bisa Melunasi Biaya

Ilustrasi haji.
Ilustrasi haji. /Pixabay/Abdullah_Shakoor Pixabay/Abdullah_Shakoor

PIKIRAN RAKYAT – Kementerian Agama (Kemenag) mengatakan kloter pertama calon jemaah haji 1444 Hijriah atau 2023 Masehi akan diberangkatkan ke Arab Saudi mulai 24 Mei 2023. Menurut keterangan Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Prof Hilman Latief, para calon jemaah haji reguler pun sudah bisa melunasi biaya haji atau Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) mulai Senin, 10 April 2023, untuk keberangkatan haji tahun ini.

"Alhamdulillah sejak kemarin sore (Kamis, 6/4/2023) Keppres tentang BPIH disetujui Presiden yang artinya calon jemaah haji 1444 H/2023 jadi berangkat," katanya dilaporkan Antara pada Sabtu, 8 April 2023.

Secara keseluruhan, calon jemaah haji pada tahun ini terdiri dari 203.320 jemaah haji reguler, dan 17.680 jemaah haji khusus. Jumlah tersebut pun mencapai kuota penuh setelah pandemi Covid-19.

Berdasarkan penjelasan Hilman, penyelenggaraan ibadah haji 2023 ini mengusung tema Haji Ramah Lansia. Pasalnya, sebanyak 64 ribu dari 221.000 calon jemaah haji yang akan berangkat tahun ini merupakan kelompok usia lanjut usia (lansia). Bahkan, terdapat calon jemaah haji yang berusia 105 tahun.

Baca Juga: BNPB Siapkan Langkah Antisipasi Dampak Bencana yang Berpeluang Terjadi saat Mudik Lebaran 2023

"Tertua ada 105 tahun. Ini nanti juga yang usia sudah sepuh diverifikasi kemudian juga akan ada cek kesehatan, nanti akan kami mendapatkan input bisa berangkat tahun ini tanpa syarat, dengan syarat tertentu, atau tidak layak berangkat, itu nanti Kemenkes dengan dokter (yang menentukan)," ujarnya.

Hilman menyebutkan jika banyaknya jumlah calon jemaah haji dari kelompok lansia itu menjadi sebuah tantangan besar bagi pelaksanaan haji 2023. Oleh karenanya, petugas haji yang lebih matang dari segi wawasan, keterampilan, tenaga, dan dedikasi pun diperlukan.

Pembekalan untuk petugas haji

Diketahui, Petugas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) akan berangkat lebih awal ke tanah suci, yakni pada 16 Mei 2023.  Sebelum itu, Kemenag pun memberikan pembekalan untuk PPIH yang akan bertugas di Arab Saudi dengan menggelar Bimbingan Teknis Tugas dan Fungsi (Bimtek Tusi). Kegiatan tersebut dilaksanakan di Asrama Haji Pondok Gede selama 10 hari, pada 7 - 16 April 2023.

Baca Juga: Bertekad Puasa Sebulan Penuh Tahun Ini, Ajil Ditto Ungkap Menu Favoritnya saat Ramadhan

"Hibahkan diri, pikiran, dan energi untuk melayani jemaah haji Indonesia. Tanggalkan semua identitas di kantor masing-masing. Semua petugas harus melebur dalam PPIH Arab Saudi," ucap Hilman.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat