kievskiy.org

Apa Penyebab Perempuan Lebih Banyak daripada Laki-Laki Jelang Hari Kiamat?

Ilustrasi populasi.
Ilustrasi populasi. /Pixabay/TheDigitalArtist

PIKIRAN RAKYAT - Jumlah perempuan lebih banyak daripada laki-laki di muka bumi ini adalah waktu semakin dekatnya Hari Kiamat.

Dalam hadis Nabi Muhammad SAW, dijelaskan angka kuantitatif perbandingan jumlah laki-laki dengan perempuan yakni 50:1 (lima puluh banding satu).

"Jumlah laki-laki sedikit, sedangkan jumlah perempuan banyak, sampai-sampai 50 perempuan berada di naungan satu laki-laki," HR Bukhari dari Anas Bin Malik RA.

Baca Juga: Mahfud MD Dianggap Mampu 'Menjinakkan' Gibran Rakabuming di Debat Cawapres, Ketenangan Jadi Kunci

Penyebab Jumlah Laki-Laki Sedikit Dibanding Perempuan

Dilansir dari Islami, dalam Fathul Bāri bi Syarhi Shahīh al-Bukhāri disebutkan, fenomena ini terjadi karena beberapa faktor, salah satunya fitnah akhir zaman yang menyebabkan banyak peperangan.

Sehingga para laki-laki yang ikut serta dalam pertempuran banyak yang gugur.

Di samping itu, Imam Ibnu Hajar al-Atsqalani juga mengemukakan, banyaknya jumlah perempuan ini merupakan takdir yang Allah kehendaki, lantaran akan ada banyak bayi perempuan yang lahir, sedangkan kelahiran bayi laki-laki cenderung sedikit.

Jika melihat dari berbagai penelitian ilmiah mutakhir, kita dapat menemukan berbagai faktor lain yang mungkin saja turut mempengaruhi jumlah laki-laki di akhir zaman kelak. Misalnya penelitian yang menyatakan bahwa janin laki-laki lebih lemah dibandingkan janin perempuan.

Dalam jurnal yang ditulis Wahyu Aprilia, disebutkan bahwa janin laki-laki lebih memiliki kemungkinan untuk mengalami keguguran secara spontan atau dilahirkan dalam keadaan meninggal dibandingkan janin perempuan.

Dari segi panjangnya usia, rata-rata perempuan memiliki Angka Harapan Hidup (AHH) lebih tinggi dari laki-laki. Berlandaskan data dari Badan Pusat Statistik (BPS), pada 2020, AHH perempuan di Indonesia adalah 73,46, sedangkan AHH laki-laki pada 2020 adalah 69,59.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat