kievskiy.org

Bansos Covid-19 Disebut Banyak Salah Sasaran, Muhadjir Effendy: untuk Beli Rokok

Jokowi tunjuk Muhadjir Effendy  jadi Menteri Sosial sementara.
Jokowi tunjuk Muhadjir Effendy jadi Menteri Sosial sementara. /dok. setkab dok. setkab

PIKIRAN RAKYAT - Kementerian Sosial (Kemensos) selama masa pandemi Covid-19 berusaha untuk membantu warga secara maksimal.

Bantuan tersebut diwujudkan dengan adanya dana bantuan sosial tunai (BST) yang diberikan khusus bagi para warga Jabodetabek.

Meskipun pelaksanaannya sudah baik, tetapi Kemensos masih menemukan banyak celah dari distribusi bantuan sosial (bansos) yang mereka berikan.

Baca Juga: Usai Serahkan Diri, Dua Tersangka Pelanggaran Prokes di Petamburan Sudah Diperiksa Penyidik

Salah satunya adalah penggunaan uang tersebut ketika sudah diberikan pada masyarakat.

Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari PMJ News, uang BST seharusnya digunakan masyarakat untuk mememuhi kebutuhan pokok sehari-hari dalam masa pandemi Covid-19.

Tetapi Pelaksana tugas (Plt) Menteri Sosial (Mensos), Muhadjir Effendy menyebutkan bahwa distribusi bansos banyak yang salah sasaran.

Baca Juga: Munarman Blak-blakan soal Misi Politik FPI: Bukan untuk Meraih Simpati dan Mendapatkan Kursi

Dana bantuan itu malah digunakan warga untuk memenuhi kebutuhan sekunder. Salah satunya dengan cara membeli rokok.

Muhadjir menyebutkan bahwa Kemensos saat ini masih memikirkan bagaimana cara atau langkah yang tepat agar bansos tersebut digunakan sebagai pemenuhan kebutuhan pokok.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat