PIKIRAN RAKYAT - Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Kepolisian Republik Indonesia, Inspektur Jenderal Polisi Argo Yuwono mengatakan, kemampuan anggota muda Jemaah Islamiyah sudah diakui jaringan teroris Suriah.
Kata dia, menurut pimpinan Jemaah Islamiyah, Para Wijayanto organisasinya merekrut anak-anak yang memiliki kepintaran yang menonjol.
"Mereka memiliki keahlian bahasa arab, akhlak yang bagus, emosinal stabil, bentuk badan bagus dan sehat rohani jasmani," kata Argo Yuwono di Mabes Polri, Senin, 4 Januari 2021.
Baca Juga: Kementan Ungkap Alasan Indonesia Banyak Impor Kedelai yang Bikin Harga Tahu Tempe Melonjak Tajam
Kata dia, anggota muda Jemaah Islamiyah dikirimkan kader muda yang dikirim ke Suriah itu memiliki paket lengkap.
"Paket lengkap yakni memiliki kemampuan bela diri, ahli IT, keahlian medis, ahli bahasa, ahli manajemen untuk mengurus logistik dan bagaimana pergeseran anggota di sana, baik transportasi, dan tempat tinggal," ungkapnya.
Jemaah Islamiyah memberangkatkan anggota muda dengan biaya hingga Rp300 juta yang diperoleh dana infak.
Baca Juga: Sidang Praperadilan Habib Rizieq Berlanjut, Polisi Bakal Tanggapi Terkait Status Tersangka
Berdasarkan keterangan Para Wijayanto kemampuan anggota muda JI Itu diakui teroris Suriah, diakui bahwa mereka sudah disiapkan seperti atlet yang memang sudah terlatih.