/photo/2021/01/31/6758623.jpg)
PIKIRAN RAKYAT - Tempat Pemakaman Umum (TPU) Bambu Apus saat ini tengah dijadikan pemakaman rujukan jenazah pasien Covid-19 lantaran sejumlah lokasi di ibukota sudah penuh.
Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur sebelumnya sempat merencanakan TPU Bambu Apus untuk dibenahi dengan membuat areal pemakaman tampak lebih estetik.
Kepala Suku Dinas (Sudin) Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Timur, Christian Tamora Hutagalung pun membenarkan kalau TPU Bambu Apus ini ke depan akan dibenahi agar tidak seram sebagaimana makam pada umumnya.
Baca Juga: Dituduh Perusahaan Komunis Militer China, Xiaomi Gugat Pemerintah AS
"Kita bikin tidak ada bedengan. Sehingga kelihatan makam itu ada estetikanya. Kita meminimalkan tanda seramnya. Paling ada tandanya ada nisannya atau dipikir lagi pake plaket lagi. Tapi yang pasti kita bikin lapang," kata Christian Tamora Hutagalung kepada Pikiran-Rakyat.com saat ditemui usai meninjau prosesi pemakaman jenazah Covid-19, di TPU Bambu Apus, Sabtu, 30 Januari 2021.
Rencana itu kata dia akan terus berjalan meski saat ini TPU Bambu Apus tengah dipergunakan sebagai pemakaman jenazah Covid-19.
Namun memang kata dia, yang terpenting saat ini bagaimana jenazah pasien Covid-19 di DKI Jakarta tertampung dulu. Persoalan estetikanya, bentukannya, serta teknisnya seperti apa akan menyusul.
Baca Juga: Kode Redeem FF Terbaru 31 Januari 2021, Segera Klaim Hadiah Terbatas dari Garena
"Intinya sekarang yang paling penting bagaimana menampung jenazah pasien Covid-19. Itu yang paling Utama. (Lahan semakin kritis) terus di mana lagi," kata dia.