PIKIRAN RAKYAT - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin berjanji akan membuat kebijakan di mana anak muda bisa divaksinasi Covid-19 lebih awal dari jadwal yang seharusnya.
Hal itu disampaikan Budi Gunadi Sadikin dalam pidatonya saat meresmikan Sentra Vaksin Indonesia Bangkit di Rumah Sakit UI (RSUI), Depok, Jawa Barat, pada Kamis, 25 Maret 2021.
Saat ini, vaksinasi Covid-19 diberikan sesuai prioritas pada kelompok yang paling rentan terpapar virus.
Tenaga kesehatan menjadi kelompok pertama yang mendapatkan vaksinasi karena risiko terpaparnya paling tinggi.
Baca Juga: Dibuka 28 Maret, Yuk Registrasi Online untuk Berbelanja di IKEA Kota Baru Parahyangan
Baca Juga: Kisruh Soal Impor Beras, DPR Berharap Jokowi Turun Tangan Kerahkan Menteri Terkait
Kelompok kedua adalah kalangan lanjut usia (lansia) yang paling berisiko mengalami gejala berat jika terinfeksi Covid-19.
"Masalahnya di kita, orang tua itu sering kalah cepat oleh kelompok lain dalam mendapatkan vaksin. Kalah oleh dosen, kalah oleh politisi, kalah oleh wartawan," kata Budi Gunadi Sadikin dikutip Pikiran-rakyat.com (PR) dari unggahan video akun Instagram @rs.ui.
"Jadi saya minta tolong dibantu orangtua kita, kakek kita, nenek kita, mertua kita, mereka orang yang lebih berhak. Apalagi nanti di bulan puasa, ya, membantu orang tua (sekaligus beramal-red)," tuturnya melanjutkan.
Sebagai motivasi, Budi Gunadi Sadikin berjanji akan mengeluarkan kebijakan satu anak muda berhak mendapatkan vaksinasi lebih awal jika berhasil membawa 2 orang tua untuk divaksinasi.