PIKIRAN RAKYAT - Gunung Merapi merupakan salah satu gunung teraktif di Tanah Air yang berada di perbatasan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan Jawa Tengah.
Kini, Gunung Merapi dilaporkan kembali meluncurkan awan panas guguran (APG) yang berjarak maksimal lebih dari 1.300 meter sebanyak tiga kali ke arah barat daya, Sabtu 27 Maret 2021.
Selain itu, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan Gunung Merapi juga meluncurkan tujuh kali awan panas guguran dengan jarak luncur maksimum sejauh 1.800 meter.
"Berdasarkan data yang dihimpun Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG), awan panas guguran terjadi pada pukul 06.02 WIB, 06.03 WIB dan 06.31 WIB," ujar Raditya Jati, Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB.
Baca Juga: Terciduk Beri Uang pada Pengemis, Siap-Siap Kena Sanksi Rp1 Juta dan Dipenjara 8 Hari
Baca Juga: Terbang ke Negeri Paman Sam, Mendag Perkuat Hubungan Diplomatik Indonesia-AS Lewat Perdagangan
Selengkapnya cek YouTube Pikiran Rakyat
Raditya Jati menyebut bahwa fenomena awan panas guguran Gunung Merapi juga tercatat di seismogram dengan amplitudo maksimal 44 milimeter selama 130 detik.