kievskiy.org

Banjir di Kabupaten Bima NTB: 9.245 KK Terdampak, 2 Orang Meninggal Dunia

Ilustrasi angin kencang, banjir, dan hujan.
Ilustrasi angin kencang, banjir, dan hujan. /Pixabay/David Mark

PIKIRAN RAKYAT – Hujan yang mengguyur seluruh wilayah Kabupaten Bima selama kurang lebih sembilan jam pada Sabtu, 3 April 2021 menyebabkan bendungan di empat Kecamatan meluap, sehingga menggenangi persawahan dan perumahan warga.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Nusa Tenggara Barat berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Bima memberikan bantuan logistik lanjutan kepada warga terdampak banjir di 29 desa di Kabupaten Bima.

Sejumlah wilayah yang terdampak banjir di Kabupaten Bima, yaitu Kecamatan Madapangga; Kecamatan Bolo; Kecamatan Woha; dan Kecamatan Monta, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Berdasarkan laporan pihak terkait, banjir terjadi pukul 15.00 waktu setempat dengan ketinggian air berkisar antara 50 hingga 200 sentimeter.

Baca Juga: Divaksinasi Covid-19 pada Usia 91 Tahun, Emil Salim: Tak Ada Komplikasi Apa-apa

Baca Juga: Targetkan Serangan kepada Warga Sipil, KNU Serukan Embargo Senjata bagi Militer Myanmar

BPBD Kabupaten Bima melaporkan dua warganya meninggal dunia, dan sebanyak 9.245 KK atau 27.808 jiwa terdampak bencana banjir.

Sementara itu, jumlah warga yang mengungsi ke rumah kerabat dan lokasi lainnya masih dalam pendataan BPBD Kabupaten Bima.

Selain korban jiwa, kurang lebih 9.245 unit rumah warga terendam, 12 rusak, dan empat unit jembatan putus, serta 294 hektar lahan pertanian dan 25 hektar lahan perikanan warga terdampak.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat