PIKIRAN RAKYAT - Seorang sopir kontainer yaitu Agung yang kerap berkegiatan di Tanjung Priok mengeluarkan keluh kesahnya soal aksi pungutan liar dan premanisme di kawasan tersebut.
Keluh kesahnya ini dia sampaikan langsung kepada Presiden Jokowi kala melakukan kunjungan Kamis 10 Juni 2021.
Agung mengatakan sejak empat tahun lalu saat adanya pembangunan tol dari Tanjung Priok ke arah Cikampek, kemacetan parah kerap terjadi.
“Berbicara soal permasalahan yang dialami pengemudi, sekitar sebelum ada pelabuhan yang baru, sekitar 4 tahunan lalu, dulu pada saat pembangunan tol dari Priok ke Cakung yang akses ke Cikampek, berbarengan dengan terminal baru, ulu sangat luar biasa kemacetannya,” kata Agung dalam video yang diunggah di kanal YouTube Sekretariat Presiden.
Baca Juga: Donald Trump ke Joe Biden: Jangan Tidur saat Bertemu Vladimir Putin
Kemacetan ini terjadi lantaran akses yang biasa dilalui para sopir menjadi sempit dan semakin menambah kemacetan yang sering terjadi.
“Karena di jalan itu aksesnya tol saat pembangunan ada jalur kecil yang menyempit. Hampir tiap hari menambah deretan kemacetan,” ujar Agung.
Pada saat kemacetan itu terjadi, aksi premanisme kerap dilakukan kepada para sopir yang membawa truk-truk.
“Ketika terjadi kemacetan itu, kami juga mengalami tindakan kriminalitas karena macet,” katanya.
Baca Juga: PKS Sebut Pelemahan KPK Malah Berdampak Buruk Kemajuan Ekonomi Indonesia