kievskiy.org

Menkes Sebut Kebutuhan Obat Terapi Covid-19 Naik 12 Kali Lipat, Pakar Ungkap Fakta Favipiravir

Ilustrasi. Epidemiolog UI ungkap fakta Favipiravir.
Ilustrasi. Epidemiolog UI ungkap fakta Favipiravir. /Pixabay/jarmoluk

PIKIRAN RAKYAT - Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, menyebutkan jika kebutuhan obat terapi Covid-19 saat ini meningkat hingga 12 kali lipat.

Pemerintah sebelumnya membagi-bagikan obat terapi Covid-19 yang ditujukan untuk pasien isolasi mandiri (isoman).

Pelonjakan kasus Covid-19 yang signifikan membuat sejumlah rumah sakit penuh dan harus melakukan beberapa strategi.

Salah satu strategi untuk mengatasi rumah sakit dan tenaga kesehatan yang kewalahan yaitu dengan memprioritaskan pasien Covid-19 bergejala sedang ke berat untuk dirawat di pusat kesehatan.

Baca Juga: Kaget Verrell Bramasta Blak-blakan Ingin Menikahinya, Natasha Wilona: Kamu Tuh Punya Banyak Pilihan

Sementara itu, pasien Covid-19 dengan gejala ringan ke tanpa gejala diizinkan untuk melakukan isoman.

Namun, sejumlah pasien isoman rupanya tetap membutuhkan perawatan medis.

Salah satu upaya yang dilakukan pemerintah yaitu dengan membagikan obat-obatan gratis untuk pasien isoman dengan sejumlah prosedur yang harus ditaati.

Setelah dilakukan pembagian obat-obatan tersebut, Budi Sadikin berujar jika ada peningkatan kebutuhan sebanyak 12 kali lipat.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat