PIKIRAN RAKYAT - Ekonom senior Rizal Ramli mengaku sering jadi korban perundungan (bully) oleh para pendengung pendukung pemerintah di media sosial (buzzeRp).
Rizal Ramli selama ini dikenal kritis dalam merespons kebijakan-kebijakan pemerintah, terutama soal penanganan Covid-19.
Rizal Ramli misalnya pernah mengatakan, pemerintah sejak awal terkesan tidak serius dalam menghadapi ancaman Covid-19.
Pria yang pernah menjabat sebagai Menko Ekonomi dan Menteri Keuangan pada era Presiden Abdurrahman Wahid itu membeberkan bagaimana pemerintah sejak awal membuat Covid-19 bak lelucon.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2021: Ganda Jepang Yuki Fukushima-Sayaka Hirota Ramai Dipuji Netizen Indonesia
"(Sejak awal) Pemerintah buat lelucon tentang Covid-19. 'Orang Indonesia banyak kena matahari gak mungkin (kena Covid)', 'Makan nasi kucing bisa sembuh' dan sebagainya," sebut Rizal Ramli.
"Jadi selama 3 bulan, pemerintah kita bantah, self-denial, dan membuat lelucon tentang Covid-19," katanya menambahkan dikutip Pikiran-rakyat.com dalam acara diskusi virtual yang diunggah di kanal Youtube Refly Harun pada 13 Juli 2021.
Rizal Ramli juga mengklaim pemerintah menyewa buzzer untuk menyesatkan masyarakat soal Covid-19.
Baca Juga: 7 Jenis Bansos yang Bisa Didapat Selama PPKM Level 4
"Termasuk menyewa buzzer Rp78 miliar untuk menyesatkan rakyat bahwa Covid tidak ada dan tidak penting," sebutnya.