kievskiy.org

Covid-19 Varian MU Menular Cepat di 43 Negara: Cara Cegah Tak Cukup Prokes, Penyitas Berpotensi Tertular

Ilustrasi Covid-19 varian Mu. Saat ini Covid-19 varian Mu sudah terdeteksi di banyak negara. Saking cepatnya menular, saat ini sudah ada 43 yang mengonfirmasi telah mendapat serangan varian MU.
Ilustrasi Covid-19 varian Mu. Saat ini Covid-19 varian Mu sudah terdeteksi di banyak negara. Saking cepatnya menular, saat ini sudah ada 43 yang mengonfirmasi telah mendapat serangan varian MU. /PIXABAY/geralt

PIKIRAN RAKYAT - Belum tuntas bagaimana cara mengalahkan Covid-19, termasuk varian delta dan alpa, kini muncul virus baru.

Virus yang disebut Covid-19 varian MU ini, kabarnya menular sangat cepat dari virus Covid-19 dan varian delta.

Saat ini Covid-19 varian Mu sudah terdeteksi di banyak negara. Saking cepatnya menular, saat ini sudah ada 43 negara yang mengonfirmasi telah mendapat serangan varian MU.

Kecepatan penyebaran Covid-19 varian Mu dikatakan Epidemiolog dari Centre for Environmental and Population Health Griffith University Australia, Dicky Budiman
harus cepat diantisipasi agar tidak masuk ke Indonesia.

Baca Juga: Warga Palestina Deklarasikan Hari Jumat sebagai 'Hari Kemarahan', Protes Tindakan Israel Terhadap Tahanan

Seperti diberitakan Antara News, Dicky Budiman mengatakan disiplin protokol kesehatan, vaksinasi serta penerapan tracing, testing, dan treatment (3T) tetap menjadi solusi efektif.

Kemudian, protokol kesehatan tidak cukup hanya 3M, tapi harus 5M, yakni memakai masker, mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan membatasi mobilitas dan interaksi.

“Sebetulnya reaksi, respons, atau strateginya tetap sama, yaitu 3T, 5M, dan vaksinasi,” kata Dicky Budiman pada Jumat, 10 September 2021.

Baca Juga: Syarat Peserta SKD CPNS 2021: Wajib Pakai Masker 3 Lapis hingga Sertifikat Vaksin

Menurut dia, Covid-19 varian Mu harus diawasi karena bisa cepat menular.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat