PIKIRAN RAKYAT - Wakil Gubernur Ahmad Riza Patria menduga, temuan kandungan paracetamol di Teluk Jakarta, dilakukan oleh sekelompok orang.
Ia meyakini, temuan kandungan paracetamol itu kemudian tidak lantas disebabkan oleh orang perorangan yang membuangnya ke perairan.
"Kan nggak mungkin oleh satu-satu orang membuang kan,itu pasti ada sekelompok orang," katanya di Balai Kota Jakarta, Senin, 4 Oktober 2021.
Oleh sebab itu, Ariza mengimbau agar tidak sembarangan membuang sampah, termasuk limbah medis.
Baca Juga: Lesti Kejora Mendadak Pucat usai Cekcok dengan Rizky Billar, Efek Stres Akan Dipenjarakan?
Melalui temuan tersebut, solusi sementara yang sedang dilakukan oleh Pemprov DKI Jakarta kata dia adalah dengan menindaklanjutinya dengan melakukan penelitian lanjutan.
Dari situ, ia meyakini akan ada kesimpulan yang dapat diambil oleh Pemprov DKI Jakarta, baik dengan merumuskan kebijakan-kebijakan.
Pihaknya juga akan menegakkan sanksi bila kemudian ada unsur kesengajaan yang dilakukan oleh orang perorangan ataupun sekelompok orang.
Baca Juga: Cerita Menarik MotoGP Amerika 2021: Marc Marquez Banyak 'Omong' hingga Sirkuit COTA Sempat Dihujat!
"Jadi atas dasar itu kami minta siapapun jangan sampai lagi membuang obat-obatan atau limbah di laut di sungai manapun," tuturnya.