kievskiy.org

Bali Dibuka untuk Wisatawan Asing, Netty Prasetiyani Minta Vaksinasi di Tempat Wisata Digencarkan

Ilustrasi pantai di Bali.
Ilustrasi pantai di Bali. /Pixabay/Peggy_Marco

PIKIRAN RAKYAT - Bali mulai dibuka untuk wisatawan asing mulai Kamis 14 Oktober 2021, DPR RI minta vaksinasi terus digencarkan.

Anggota Komisi IX DPR RI Netty Prasetiyani meminta pemerintah untuk memberikan perhatian terhadap peningkatan vaksinasi di kawasan wisata tersebut.

“Pembukaan penerbangan internasional di Bali mulai dibuka hari ini, kita berharap ini juga menjadi salah satu bentuk perhatian pemerintah pada upaya pemulihan ekonomi, jadi vaksin dan vaksinasi di lokasi (wisata) yang kita diharapkan,” ujar Netty yang ditemui dalam giat di Kota Bandung, Kamis 14 Oktober 2021.

Selain itu juga, kata Netty di sektor yang lainnya tentu ini harus dioptimalkan termasuk kawasan industri yang banyak terdampak pada masa pandemi. Pihaknya berharap juga mulai dipenuhi vaksinnya untuk melindungi karyawan atau pekerja di kawasan industri.

Baca Juga: Kakek Suhud Disebut Tak Kekurangan, Pengurus RT: Kalau Ada yang Kelaparan, Ada yang Bantu

Sementara itu, terkait dengan vaksinasi door to door yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat, Netty mendukung penuh terutama untuk mengejar sasaran Lansia.

“Untuk door to door, saya pikir itu diperlukan untuk lansia tidak mungkin lansia ikut ngantri di sentra-sentra vaksinasi, tidak ada yang mengantar. Tapi kita berharap teknis seperti ini bisa dijangkau dengan kreativitas vaksin door to door. Apalagi kita bicara tentang bagaimana proses seseorang mendapatkan vaksin. Mulai dari dia mendaftar, sampai dia mengantre menunggu diobservasi dan kembali ke rumah, tentu bagi kelompok yang rentan seperti lansia kemudian ibu hamil tentu harus kita apresiasi vaksin yang dilakukan secara door to door,” tuturnya.

Di sisi lain, dengan banyaknya teknis pemberian vaksinasi, Netty meminta pemerintah untuk menjamin ketersediaan dan distribusi vaksin untuk mencapai herd immunity 208 juta warga Indonesia yang divaksinasi.

Baca Juga: Situs Propaganda Korea Utara Sebut Squid Game Cerminkan Potret 'Menyedihkan' Masyarakat Korea Selatan

“Tentu kita ingin pemerintah memastikan ketersediaan atau logistik vaksin kemudian jarum suntik dan lain-lain. Yang kedua adalah jalur distribusi karena semua warga berhak mendapatkan vaksinasi dan kita berharap distribusi ini betul-betul bisa memenuhi kebutuhan daerah-daerah yang kemarin masuk aglomerasi dan juga daerah-daerah yang menjadi daerah rentan untuk perbatasan seperti pesisir,” ujar dia.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat