kievskiy.org

WSBK Mandalika Dimulai, Kedatangan Puluhan Ribu Partisipan Diharapkan Berdampak pada Masyarakat Lokal

Pemerintah menyebut gelaran WSBK Mandalika menjadi momentum yang harus dijaga agar kebermanfaatannya dapat dirasakan warga setempat.
Pemerintah menyebut gelaran WSBK Mandalika menjadi momentum yang harus dijaga agar kebermanfaatannya dapat dirasakan warga setempat. /Instagram.com/@themandalikagp Instagram.com/@themandalikagp

PIKIRAN RAKYAT- Pemerintah mengungkapkan sejumlah harapan pada penyelenggaraan ajang balap bergensi dunia World Superbike (WSBK) di Kawasan Ekonomi Kreatif (KEK) Mandalika yang telah resmi dimulai pada Jumat, 19 November 2021.

Dimulainya ajang balap WSBK Mandalika di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) itu, diharapkan pemerintah dapat memberikan dampat positif bagi ekonomi masyarakat setempat.

Diungkapkan Deputi Bidang Koordinasi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) Odo RM Manuhutu, ajang WSBK Mandalika itu sebagai momentum yang harus dijaga agar kebermanfaatannya dapat dirasakan oleh warga setempat.

"Memontum yang harus kita jaga dan jamin agar kebermanfaatannya dapat dirasakan secara nyata oleh seluruh lapisan masyarakat setempat," tutur Odo RM Manuhutu pada Sabtu, 20 November 2021 dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara.

Baca Juga: Duga Ada Praktik Human Trafficking di Kasus Valencya, Praktisi: Tidak Boleh Dianggap Remeh

Dalam keterangannya, Odo menuturkan bahwa kedatangan puluhan ribu partisipan yang diproyeksikan hadir di WSBK dalam tiga hari itu, akan memberi dampak nyata khususnya pada sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Mandalika.

"Ini menjadi pemicu bagi aktor pariwisata dan ekonomi kreatif lokal untuk memberikan kesan yang baik dan mendalam tentang Mandalika," tuturnya.

Odo pun berharap gelaran WSBK Mandalika mampu meningkatkan minat wisatawan untuk kembali mengunjungi destinasi wisata di Indonesia, terutama Lombok.

Sementara itu, Staf Khusus Menteri BUMN Bidang Komunikasi Arya Sinulingga menjelaskan penyelenggaraan ajang balap WSBK itu tidak terlepas dari seluruh pemangku kepentingan, termasuk sinergi antar BUMN antara lain ITDC, Aviata, PTPP, Pertamina, dan Himbara.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat