PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memastikan pembangunan sumur resapan pada tahun 2022 tetap akan akan berjalan meskipun anggaran dihapus oleh legislatif.
Sekretaris Dinas Sumber Daya Air Dudi Gardesi menjelaskan, pembangunan di tahun depan tetap akan berlangsung dengan memaksimalkan penggunaan anggaran yang dimiliki oleh dinasnya.
Dikatakannya, pada tahun 2021 ini anggaran untuk sumur resapan dialokasikan secara terpisah di dinasnya dengan melibatkan pihak ketiga.
Adapun jumlah yang dianggarkan untuk sumur resapan di tahun 2021 ini mencapai Rp320 miliar.
Baca Juga: Doddy Sudrajat Didatangi Vanessa Angel Lewat Mimpi, Mendiang Berpesan Minta Makamnya Dipindahkan
"Anggaran itu kan pihak ketiga, kita kan punya alat sendiri, punya bahan sendiri dan kita ada tenaga juga," ucapnya saat dihubungi wartawan, Kamis, 2 Desember 2021.
Lebih lanjut, Dudi mengatakan, pihaknya tetap akan memaksimalkan pembangunan sumur resapan meskipun anggaran untuk program ini dihapus di APBD 2022.
"Intinya dengan dana yang ada ini memang tetap akan Kita optimalkan," ujarnya.
Sebelumnya, Anggota Komisi D Nova Harivan Paloh menyampaikan, penghapusan anggaran sumur resapan ini telah disetujui di rapat Badan Anggaran.