PIKIRAN RAKYAT - Mantan pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan mengungkapkan alasannya menerima tawaran Kapolri Jenderal Listyo Sigit menjadi ASN Polri.
Sebelumnya, Novel Baswedan mengatakan, kinerja KPK yang seharusnya menjadi ujung tombak pemberantasan korupsi kini malah menurun.
Hal itu, dilanjutkan Novel Baswedan, terlihat dari hasil survey indeks kepercayaan publik pada KPK yang turun dan kemungkinan paling rendah dalam sejarah.
"Jadi kalau melihat dari perspektif itu situasinya sangat memprihatinkan," katanya, sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari YouTube Novel Baswedan pada Sabtu, 11 Desember 2021.
Baca Juga: Vanessa Angel dan Bibi Mati Tinggalkan Utang, sang Mertua Ajak Doddy Sudrajat Lunasi Tagihan
"Kenapa seperti itu ternyata salah satu indikatornya pemimpin KPK yang bermasalah," ucapnya.
Sementara itu, dia melihat Kapolri memiliki semangat, dan menyampaikan secara terbuka serta jelas memberikan tawaran pada mereka untuk berkontribusi.
"Dalam rangka membantu memberantas korupsi di bidang pencegahan," ucapnya.
Saat melihat Kapolri mempunyai semangat yang kuat dan sungguh-sungguh dalam upaya memberantas korupsi dan memberikan kesempatan, maka ini menjadi satu hal yang menarik.