PIKIRAN RAKYAT - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) ungkap penyebab banjir bandang yang terjadi di 178 titik yang tersebar di wilayah DKI Jakarta, Banten, dan Jawa Barat.
Survei cepat (rapid assessment) yang dilakukan Kementerian PUPR pada pekan lalu dengan adanya tindak lanjutan mengenai penanganan jangka pendek di 114 titik dan menengah di 64 titik.
"Penanganan jangka pendek harus dilaksanakan mulai pekan ini dengan tetap berkoordinasi dengan pemerintah setempat (provinsi/kabupaten/kota)," ucap Menteri PUPR Basuki.
Baca Juga: 5 Cara Hilangkan Jerawat Punggung dengan Bahan Alami
Sementara itu terdapat penyebab banjir yang diungkap Kementerian PUPR salah satunya adalah adanya 62 titik limpasan air dari sungai atau saluran, serta 44 titik tanggul jebol.
Lebih jelasnya lagi, Kementerian PUPR memaparkan terdapat 10 penyebab kebanjiran terjadi di banyak titik.
Selain adanya limpasan air dari sungai dan tanggul yang jebol, terdapat juga penyebab lainnya seperti:
Baca Juga: Pentagon Klaim Ancaman Serangan Donald Trump Tidak Melanggar Hukum Perang
1. 19 titik sedimentasi
2. 17 titik penumpukkan sampah
3. 13 titik kapasitas drainase terlampaui
4. 11 pintu air rusak