kievskiy.org

Kebakaran Hutan Gunung Argopuro Sebabkan Banjir Bandang di Jember, 334 Jiwa Mengungsi

BANJIR bandang melanda daerah Kalijompo, Desa Klungkung, Kecamatan Sukorambi, pada Sabtu, 1 Februari 2020.*
BANJIR bandang melanda daerah Kalijompo, Desa Klungkung, Kecamatan Sukorambi, pada Sabtu, 1 Februari 2020.* /Instagram @pusdalops_jember

PIKIRAN RAKYAT - Banjir Bandang kembali terjadi di wilayah Provinsi Jawa Timur. Setelah sebelumnya, wilayah Bondowoso diterjang banjir bandang, peristiwa yang sama terjadi di Kabupaten Jember pada Sabtu sore, 1 Februari 2020.

Curah hujan yang tinggi menyebabkan volume Sungai Kalijompo naik drastis hingga terjadi banjir bandang sekitar pukul 15.30 sore. Desa Klungkung, Kecamatan Sukorambi menerima dampak paling parah usai hujan terjadi di Kabupaten Jember.

Dikutip oleh Pikiran-Rakyat.com dari situs resmi Pemerintah Kabupaten Jember, Sekretaris BPBD Kabupaten Jember, Heru Widagdo menjelaskan banjir bandang yang terjadi diduga kuat akibat kebakaran hutan yang terjadi pada tahun 2019.

Baca Juga: Akibatkan Radang Pembuluh Darah Koroner, Begini Alur Penyakit Kawasaki Bisa Berujung Kematian

“Terjadinya kebakaran hutan ini yang berpotensi besar terhadap banjirnya,” terangnya.

Kebakaran hutan tahun 2019 tersebut menyebabkan ratusan hektare Gunung Argopuro lenyap terbakar dan sisakan ranting-ranting pohon.

Aliran sungai Kalijompo yang berhulu di Gunung Argopuro pun mengalami kenaikan debit air yang signifikan hingga mencapai ketinggian 150 cm sekitar pukul 16.00 waktu setempat. 

Sungai yang berhulu di Gunung Argopuro ini, tidak mampu lagi menampung derasnya air yang bercampur lumpur yang juga membawa material berupa lumpur hingga ranting pepohonan.

Baca Juga: Ceritakan Kondisi Anak Bungsu Nikita Mirzani, Fitri Salhuteru: 7 Bulan Usianya, Begitu Berat Hari yang Dia Lewati

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat