kievskiy.org

Tak Terganggu Virus Corona, Kunjungan Turis Tiongkok ke Tanah Lot Bali Tetap Tinggi

ILUSTRASI, perayaan Upacara Melasti di Tanah Lot Bali.*
ILUSTRASI, perayaan Upacara Melasti di Tanah Lot Bali.* /Nyoman Hendra Wibowo/ANTARA FOTO

PIKIRAN RAKYAT –  Virus corona merebak dari Wuhan, Tiongkok, tidak memengaruhi kunjungan wisatawan ke Bali.

Hal itu tampak dari data kunjungan menunjukkan wisatawan mancanegara (wisman) asal Tiongkok masih banyak, bahkan mendominasi jumlah turis mancanegara.

Sebanyak 60 persen turis asing yang mengunjungi Tanah Lot, Tabanan, Bali saja, dari Tiongkok.

Baca Juga: Doa Khusus Untuk Orang Pelupa, Sebaiknya Dibaca Rutin Tiga Kali Sehari

"Sabtu (1 Februari 2020), wisman asal China masih terlihat berlalu lalang di objek wisata Tanah Lot untuk menikmati keindahan panorama alam sekitar dan berswafoto dengan latar belakang pura di tengah pantai," kata Kepala Divisi Humas Tanah Lot, Putu Erawan di Tabanan, Minggu, 2 Februari 2020.

Seperti dilansir Antara, hingga Sabtu, 1 Februari 2020 siang, data kunjungan wisman ke Tanah Lot mencapai 1.211 orang, sedangkan wisatawan domestik berjumlah 1.023 orang.

"Kalau dibandingkan dengan jumlah kunjungan wisman maka 60 persen dari 1.211 wisman itu berasal dari China," katanya.

Baca Juga: Warga Memiliki Ladang Ganja 1 Hektare, Diciduk Polisi Tak Melawan

Menurut dia, data kunjungan wisatawan Tiongkok itu menunjukkan bahwa ancaman virus corona tidak berpengaruh pada tingkat kunjungan wisman asal Negeri Tirai Bambu itu.

Padahal para pegiat pariwisata di Bali sempat khawatir akan dampak virus itu.

"Faktanya, jumlah kunjungan wisatawan China ke objek wisata Tanah Lot menduduki peringkat pertama, lalu diikuti wisman asal Australia. Jadi, jumlah mereka masih mendominasi para pelancong dari mancanegara yang berlibur ke Tanah Lot," katanya.

Baca Juga: Pemerintah Dorong Gasifikasi Batubara, Menteri ESDM: Program DME Tingkatkan Nilai Tambah Batubara

Ia menyebutkan pengelola Objek Wisata Tanah Lot telah melakukan kerja sama dan koordinasi dengan otoritas Bandara Ngurah Rai, Bali, Dinas Kesehatan dan Pemerintah Provinsi Bali untuk pencegahan masuknya virus corona itu ke Bali.

Namun rupanya, jumlah kunjungan asal Tiongkok, ke objek wisata Bali Zoo di kawasan Sukawati, Kabupaten, Gianyar, Bali terpengaruh.

"Saat inikunjungan wisatawan asal China, khususnya pada saat periode libur Tahun Baru Imlek (25 Januari 2020), menurun sekitar 20-25 persen," ujar Sales & Marketing Manager 'Bali Zoo' Putu Agus Setiawan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat