kievskiy.org

1.020 Orang Sembuh dari Corona di Tiongkok, Hua Chunying: Terima Kasih Indonesia

SEBANYAK tujuh orang yang terinfeksi 2019-nCoV diizinkan meninggalkan Rumah Sakit Zhejiang University di Hangzhou, China, Rabu 5 Februari 2020, setelah dinyatakan sembuh total dari virus mematikan itu.*
SEBANYAK tujuh orang yang terinfeksi 2019-nCoV diizinkan meninggalkan Rumah Sakit Zhejiang University di Hangzhou, China, Rabu 5 Februari 2020, setelah dinyatakan sembuh total dari virus mematikan itu.* /ANTARA

PIKIRAN RAKYAT - Virus corona yang menjadi wabah di Tiongkok telah menjakiti lebih dari 20 ribu orang dan menyebabkan hampir 500 orang meninggal dunia.

Wabah virus corona ini menggegerkan dunia karena penularannya yang relatif cepat ke antar negara. Hingga kini dilaporkan sedikitnya ada 26 negara yang sudah tertular. Dengan kasus kematian pertama di luar Tiongkok terjadi di Filipina.

Baca Juga: Aturan Baru Diterapkan di Liga 1 2020, LIB: Ada 3 Perubahan Regulasi di Musim Ini

Di Malaysia yang juga ada pasien positif corona, yakni seorang anak berkewarganeragaraan Tiongkok, secara tak terduga dinyatakan sembuh total dari virus dan diperkenankan untuk kembali pulang.

Di Tiongkok sendiri, wabah ini sudah mulai menunjukkan perbaikan. Hal ini dibuktikan dengan angka kesembuhan wabah penyakit pneumonia yang diakibatkan oleh paparan virus corona di Tiongkok sudah mencapai angka 1.020 orang yang boleh meninggalkan rumah sakit.

Baca Juga: Hindari Cipika-cipiki untuk Cegah Penularan Virus Corona, Dr Joyce: Beberapa Langkah Mudah Ini Bisa Dilakukan

Angka kesembuhan yang lebih besar dari kematian itu, tentau membahagiakan bagi Tiongkok. Beijing pun menyampaikan terima kasih kepada Indonesia.

Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara, data otoritas kesehatan setempat (NHC) yang diterima pada Kamis 6 Februari 2020 pagi angka kesembuhan itu jauh melampaui angka kematian yang mencapai 493 orang.

Baca Juga: Lokasi SIM Keliling Wilayah Bandung Raya Hari Ini, Kamis 6 Februari 2020

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat