kievskiy.org

Epidemiolog Sebut Masyarakat Ditakuti Omicron, Kemenkes: Kita Memberikan Data dan Informasi Secara Transparan

Ilustrasi Covid-19 Omicron.
Ilustrasi Covid-19 Omicron. /Pixabay/Alexandra_Koch

PIKIRAN RAKYAT - Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Siti Nadia Tarmizi menanggapi komentar epidemiolog Pandu Riono.

Sebelumnya, epidemiolog Pandu Riono menyebut masyarakat Indonesia ditakut-takuti dengan Covid-19 varian Omicron.

Menurut Nadia, pemerintah memberikan edukasi secara berkala dan memberikan data secara transparan.

"Yang kita lakukan adalah mengedukasi masyarakat dengan memberikan data dan informasi secara transparan. Meminta warga aktif menjaga diri dengan upaya pencegahan dimulai dari diri sendiri," kata Nadia kepada wartawan pada Minggu, 9 Januari 2022.

Baca Juga: Ributkan Kazakhstan, Rusia Kecam Pernyataan AS: Tidak Tahu Apa-apa, Ocehan Bayi!

Nadia juga mengingatkan agar masyarakat untuk tidak panik mengahadapi Covid-19 varian Omicron.

Namun, Nadia meminta masyarakat untuk tetap waspada terkait penularan dan penyebarannya.

"Tetap waspada, ndak boleh panik. Tetap prokes dan waspada terhadap penularan omicron," ujar Nadia seperti dilansir Pikiran-Rakyat.com dari PMJ.

Baca Juga: Survei Indikator: Elektabilitas Ketum Parpol Airlangga Hartarto Ungguli Megawati

Diketahui sebelumnya, Pandu Riono mengungkap sikap ketidaksetujuan ketika pemerintah berencana menerapkan PPKM level 3 selama libur Nataru 2021.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat