kievskiy.org

Bersiap Lawan Varian Omicron, Jakarta Butuh 8,2 Juta Vaksin Booster

Ilustrasi Omicron.
Ilustrasi Omicron. /Alexandra_Koch Alexandra_Koch

PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyatakan siap berperang melawan Omicron setelah Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyebut ibu kota akan menjadi medan perang pertama melawan varian baru ini.

Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Widyastuti menjelaskan daerahnya membutuhkan setidaknya 8,2 juta vaksin booster.

"Secara jumlah total, DKI butuh 8,2 juta dosis untuk booster," ujarnya, saat ditemui di Balai Kota Jakarta, Selasa, 18 Januari 2022.

Widyastuti menjelaskan tentu jumlah ini tidak akan akan datang dalam satu pengiriman karena akan dilakukan secara bertahap.

Baca Juga: Tolong Ukraina, Barat Suplai Senjata Antitank hingga Kirim Pasukan Khusus jika Rusia Lakukan Invasi

DKI Jakarta kata dia tidak akan pernah kekosongan ketersediaan vaksin booster karena ketika akan habis akan langsung dikirim oleh Biofarma.

"Ketersediaan vaksin nggak ada masalah. Berapapun yang datang Insha Allah ada," ujarnya.

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria menyebutkan pihaknya bersiap melawan varian baru omicron. Memang kata dia daerahnya menjadi tempat transit bagi warga negara asing dan warga negara Indonesia yang datang dari luar negeri.

Baca Juga: Jakarta Tak Bisa Tunda PTM 100 Persen, Wagub Riza Patria: Kita Beda dengan Depok dan Bogor

"DKI Siap menghadapi medan perang dalam rangka melawan varian baru omicron," ujarnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat