kievskiy.org

Bersiap Hadapi Peningkatan Kasus Varian Omicron, Pemerintah Perkuat Fasilitas Kesehatan

Ilustrasi rumah sakit. Usai kasus Covid-19 melonjak di Amerika Serikat, ruang rawat inap di rumah sakit negara itu dipenuhi pasien anak-anak yang terinfeksi.
Ilustrasi rumah sakit. Usai kasus Covid-19 melonjak di Amerika Serikat, ruang rawat inap di rumah sakit negara itu dipenuhi pasien anak-anak yang terinfeksi. /Pixabay/coorgasbeek

PIKIRAN RAKYAT - Untuk menghadapi kasus Covid-19 varian Omicron, Tenaga Ahli Kantor Staf Presiden Brian Sri Prahastuti, menegaskan pemerintah saat ini sudah memperkuat layanan fasilitas kesehatan (faskes).

Penguatan faskes tersebut meliputi baik untuk rujukan (rumah sakit) maupun rujukan primer yakni ke puskesmas, klinik dan telemedisin.

"Kapasitas layanan faskes tergantung pada jumlah nakes, ketersediaan obat, dan alat kesehatan," ujar Brian.

Ketersediaan jumlah tempat tidur, ICU, Ventilator, dan oksigen. Brian memaparkan, pihaknya sudah memastikan hal tersebut, agar seimbang dengan jumlah kasus yang ditangani.

Baca Juga: Tak Hanya Omicron, Varian Delta Disebut Masih Menyebar di Luar Pulau Jawa

Menurut Brian, saat ini pihaknya juga sudah menambah stok obat dan alat kesehatan.

"Jumlah nakes, baik dokter maupun perawat, terus ditambah dengan pengaturan sif sedemikan rupa. Dengan demikian, jika nakes ada yang kelelahan atau terpapar, bisa segera teratasi," ujar Brian, dikutip dari laman Antara.

Terkait faskes primer, Brian mengatakan pihaknya akan memfokuskan pada penanganan dan pemantauan pasien Covid-19 yang bergejala ringan maupun OTG (orang tanpa gejala)

"Dengan begitu Rumah Sakit hanya menangani kasus sedang, berat, dan kritis," ujar Brian.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat