PIKIRAN RAKYAT - PT Djarum Kudus Jawa Tengah masih operasional secara normal, perusahannya yang memiliki 50.000 karyawan menerapkan protokol kesehatan dengan ketat agar tetap bisa berproduksi.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan akan menjadikan penerapan physical distancing PT Djarum sebagai percontohan.
Seluruh perusahaan di Jawa Tengah diharapkan menerapkan physical distancing secara ketat. Agar perusahaan, ekonomi bisa berjalan normal tanpa terpengaruh wabah corona.
Baca Juga: Viral Polisi Kokang Senjata, Bripda GAP Laporkan Akun Twitter Penyebar Video di Media Sosial
"Agar perusahaan tetap bisa berjalan, roda ekonomi berjalan tapi buruhnya diatur. Manajemen harus bisa mengatur dengan baik, sehingga kondisi buruk bisa dicegah. Mudah-mudahan semua perusahaan meniru ini," kata Ganjar Pranowo saat kunjungan kerja ke PT Djarum Jumat 15 Mei 2020.
Kedatangan Ganjar Pranowo mengejutkan ribuan karyawan PT Djarum Kudus, para pekerja yang sedang antre untuk ganti shift itu langsung berteriak dan melambaikan tangan untuk menyapa orang nomor satu di Jawa Tengah itu.
Tak seperti biasanya, kali ini Ganjar Pranowo tidak menjadi rebutan selfie para karyawan. Saat Ganjar Pranowo datang, ribuan karyawan yang hendak masuk tetap tertib berbaris dengan jarak sekitar satu meter.
Baca Juga: Biasanya Naik Jelang Idulfitri, Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Tradisional Cimahi Malah Turun
Ganjar pun dengan telaten menyapa para karyawan pabrik rokok tersebut. Sesekali, ia tak lelah mengingatkan saat masih ada karyawan yang berdesakan dan keluar garis.