PIKIRAN RAKYAT - Staf Khusus Menteri Sekretaris Negara Faldo Maldini ikut buka suara mengenai pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) soal usul penundaan Pemilihan Umum (Pemilu) Serentak 2024.
Sebelumnya, Jokowi mengatakan semua pihak boleh mengusulkan penundaan Pemilu atau perpanjangan masa jabatan presiden.
Akan tetapi, Jokowi menengaskan semua pihak harus tetap tunduk dan taat terhadap konstitusi yang berlaku.
Faldo Maldini menilai ucapan Jokowi tidak perlu diterjemahkan dalam berbagai versi.
"Statment Presiden sudah diucapkan, beraryi sudah dapat dipahami. Tidak usah utak-atik," kata Faldo, dikutip dari Antara.
"Presiden sudah jelas bersikap. Jangan sampai ada yang bikin imajinasi, kaget sama imajinasinya. Terus marah sama imajinasinya sendiri, kan aneh," katanya lagi.
Baca Juga: Faldo Maldini Minta Pernyataan Jokowi soal Pemilu Tak Diutak-atik: Presiden Sudah Jelas Bersikap
Pernyataan Jokowi terkait penundaan Pemilu Serentak 2024 tersebut, lanjutnya, harus dilihat di kerangka kenegaraan, sesuai dengan Pasal 22 E Ayat (1) Undang-Undang Dasar Negara RI 1945 tentang pemilihan umum yang dilaksanakan setiap lima tahun sekali.