kievskiy.org

Diduga akibat Cinta Bertepuk Sebelah Tangan, Oknum Polisi di Muara Enim Tega Bakar Mantan Kekasihnya

Ilustrasi. Oknum polisi di Muara Enim berinisial ANR diduga tega membakar mantan kekasihnya.
Ilustrasi. Oknum polisi di Muara Enim berinisial ANR diduga tega membakar mantan kekasihnya. /pixabay/alexa_fotos

PIKIRAN RAKYAT – Seorang oknum polisi berinisial Brigpol ANR diduga tega membakar mantan kekasihnya DN (25) warga Jalan KP 3 RT 003/003, Kelurahan Tungkal, Muara Enim, pada Kamis, 10 Maret 2022, sekira pukul 22.00 WIB.

Pelaku yang merupakan seorang anggota Dokkes Kepolisian Resor Lahat itu kini tengah diperiksa oleh Kepolisian Daerah (Polda) Sumatra Selatan untuk mendalami kasus tersebut.

Akibat perbuatannya dilaporkan sekujur tubuh korban melepuh hingga harus menjalani perawatan intensif di rumah sakit daerah tersebut.

"Akan dilakukan pendalaman oleh Propam Polres setempat didampingi oleh Polda, kalau memang terbukti anggota (Brigpol ANR) bersalah kami proses sesuai aturan yang berlaku," kata Kepala Bidang Humas Kombes Pol Supriadi saat dihubungi di Palembang, Sabtu. 12 Maret 2022.

Baca Juga: Kirim Bukti Foto, Driver Ojol di Bandung Temukan Dugaan Penimbunan Minyak Goreng

Kombes Pol Supriadi menuturkan berdasarkan penyelidikan yang ditangani oleh Polres Muara Enim, sementara ini motif pembakaran tersebut dilatarbelakangi oleh hubungan asmara antara keduanya, sebelumnya korban perempuan berusia 25 tahun tersebut telah dipacari pelaku lebih dari satu tahun.

"Pelaku diduga cemburu terhadap korban yang memutuskan sepihak hubungan asmara mereka. Hingga terjadilah pembakaran, saat ini kondisi korban dan pelaku masih dirawat di rumah sakit setempat," kata dia, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara.

Kemudian polisi menjelaskan kronologi kejadian tersebut yang bermula ketika pelaku mendatangi korban yang tengah berada di rumah kontrakan rekannya berinisial W, di Gang Kolam Jalan Ade Irma Suryani Rumah Tumbuh, Kecamatan Muara Enim, Kamis, 10 Maret malam.

Di sana, oknum polisi tersebut memadamkan aliran listrik dengan mematikan sekering secara diam-diam. Kemudian, pelaku masuk ke kontrakan dengan membawa botol plastik berisikan bahan bakar minyak.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat