PIKIRAN RAKYAT - Kecelakaan maut yang menimpa bus PO Ardiansyah di tol Surabaya- Mojokerto (Sumo) masih dalam proses penyelidikan polisi.
Berdasarkan data di lapangan, bus pariwisata dengan nopol S 7322 UW itu mengangkut 33 orang dari Jogja menuju Surabaya.
Kabarnya pengemudi bus yang merupakan sopir cadangan mengalami luka cukup parah.
Namun hingga artikel ini dimuat, polisi berhasil meminta keterangan yang bersangkutan lewat pemeriksaan awal.
Baca Juga: Jejak Stasion Radio Tjililin dan Sinyal Pertama Penghubung Cililin-Belanda
"Tadi ada 25 penumpang dan yang meninggal dunia ada 14 orang. Kami turut berduka cita dan kami sedang melakukan pemeriksaan terhadap pengemudi Bus tersebut," ucap Kapolda Jatim, Irjen Pol Nico Afinta.
Saat diinterogasi, sopir mengaku tak sengaja menabrak tiang reklame karena kondisinya sedang mengantuk.
Kendati demikian Polda Jatim akan terus menggelar penyelidikan lebih dalam guna mengetahui secara rinci apa penyebab dari kecelakaan yang terjadi pada 16 Mei 2022 ini.
"Kami pastikan, yang bersangkutan (sopir) mengakui sementara mengantuk, tapi kami masih akan mendalami kecelakaan tersebut" ujarnya.