PIKIRAN RAKYAT - Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar mengatakan bahwa semua kelompok Islam di Indonesia menolak promosi minuman keras (miras).
"Hal ini bukti bahwa Indonesia menolak teori kebebasan yang kebablasan yang dianut Barat," kata pria yang akrab disapa Cak Imin saat menghadiri deklarasi Perempuan Nahdlatul Ulama (NU), di Gelora Remaja, Jakarta Utara pada Sabtu, 25 Juni 2022.
Pernyataan tegas Cak Imin tersebut sebagai respons adanya promo miras bagi yang bernama Muhammad dan Maria oleh manajer marketing Holywings Bar.
Baca Juga: Drama Penyelamatan Atlet Renang di Kejuaraan Dunia, Pelatih Reflek Lompat Saat Lihat Tak Ada Gerakan
Cak Imin pun merasa bersyukur umat Islam dapat bersatu dan kompak menolak promo miras Holywings.
"Umat Islam memiliki banyak ajaran dan teladan. Ajaran-ajaran nabi sebelumnya ini dapat menjadi pondasi kuat bagi bangsa," katanya.
Maka dari itu, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu yakin jika umat Islam bersatu, akan mampu menuntaskan keterpurukan yang dialami bangsa akibat pandemi Covid-19 saat ini.
Diberitakan sebelumnya, Holywings Bar mengumumkan ada promo gratis bagi orang yang bernama Muhammad dan Maria untuk minum miras di tempatnya.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Kedapatan Bertemu AHY dan Jusuf Kalla, PDIP: Kebetulan
Hal itu lantas menuai kritik dari sejumlah pihak. Akhirnya, manajemen Holywings menyampaikan klarifikasi dan permintaan maaf.