PIKIRAN RAKYAT - Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Vivo diserbu masyarakat usai pemerintah mengumumkan kenaikan harga beberapa jenis BBM, salah satunya Pertalite.
Harga Pertalite yang sebelumnya Rp7.650 per liter kini naik menjadi Rp10.000 per liter. Kenaikan harga ini menyebabkan masyarakat beralih mengisi bahan bakar di SPBU Vivo.
SPBU Vivo menjual produk BBM sendiri dengan merek Revvo. Revvo terdiri dari beberapa jenis, salah satunya Revvo 89 (RON 89) yang hampir setara dengan Pertalite.
Baca Juga: Kenaikan Harga BBM Mulai Pengaruhi Tarif Kapal Cepat di Kalimantan Utara Mulai Hari Ini
Revvo 89 dijual dengan harga lebih murah dari Pertalite yakni Rp8.900 per liter. Oleh karena itu, masyarakat berbondong-bondong membeli bahan bakar tersebut.
Namun kini stok Revvo 89 di SPBU Vivo dikabarkan telah hilang. Hal tersebut disampaikan oleh salah seorang netizen di Twitter.
"Pom Vivo hari ini pada ngapus bensin ron 89, nyata tapi aneh," ujar pemilik akun @BisKota_.
Baca Juga: Masa Tinggal Panda Raksasa di Singapura Diperpanjang 5 Tahun Lagi, Ini Alasannya
Tempat bahan bakar yang dikunjungi pemilik akun Twitter tersebut yakni SPBU Vivo Radar Auri yang berada di kawasan Cibubur.
Selain itu, beberapa SPBU Vivo lainnya juga disebut mengalami hal serupa.