kievskiy.org

Pengamat Kritik Penguluran Waktu Sidang Etik Kasus Brigadir J: Publik Makin Apatis pada Kinerja Kepolisian

Ilustrasi sidang
Ilustrasi sidang /Pixabay/Inactive_account_ID_249 Pixabay/Inactive_account_ID_249

PIKIRAN RAKYAT – Pengamat kepolisian dari Institute for Security and Strategic Studies (ISESS), Bambang Rukminto menilai bahwa Polri terus mengulur waktu dan tidak menuntaskan sidang etik terhadap tujuh tersangka obstruction of justice dalam kasus pembunuhan Brigadir J. Dari tujuh orang tersangka, terdapat tiga orang lagi yang belum disidang.

Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara, Bambang mengkritisi ditundanya pelaksanaan sidang etik dan adanya jeda bagi tersangka obstruction of justice yang diseling dengan sidang etik pelanggar sedang dan ringan. Ia juga mengkritisi para terduga pelanggar yang mengajukan banding atas putusan PTDH.

Menurutnya, tidak dituntaskannya sidang KKEP kepada para anggota Polri yang terlibat pelanggaran berat dalam kasus pembunuhan Brigadir J seolah-olah menunjukkan bahwa Polri mengulur-ulur waktu dan mempermainkan kepercayaan publik yang baru saja meningkat.

Bambang menyatakan bahwa publik bisa semakin apatis karena hal ini.

Baca Juga: Kesaksian Korban Selamat Kecelakaan Maut Tol Cipali, Tanda-tanda Ini Diduga Picu Tabrakan

“Padahal, salah satu penyebab menurunnya kepercayaan masyarakat adalah kasus obstruction of justice. Kalau sidang etik dan profesi terlalu lama, publik akan makin apatis pada kinerja kepolisian,”ujarnya.

Menanggapi kritik Bambang, Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol. Dedi Prsetyo tegaskan bahwa Polri tidak mengulur waktu dalam menuntaskan sidang etik puluhan anggota polisi yang terlibat dalam penanganan tempat kejadian perkara pembunuhan Brigadir J di Duren Tiga.

“Tidak ada mengulur-ulur waktu,” kata Dedi.

Dedi berpendapat bahwa pelaksanaan sidang etik terhadap 35 personel Polri yang ada dugaan kuat melanggar etik tidak profesional dalam penanganan TKP Duren Tiga memiliki mekanisme.

Baca Juga: Potret Larasati Wira, Mantan Pacar Thariq Halilintar yang Disebut Lebih Cantik dari Fuji

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat