kievskiy.org

952 Warga Kota Sukabumi Terjangkit DBD, 13 Meninggal Dunia

Ilustrasi nyamuk demam berdarah.
Ilustrasi nyamuk demam berdarah. /Antara/Anis Efizudin

PIKIRAN RAKYAT - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Sukabumi mencatat sepanjang tahun 2022 rentang waktu Januari hingga November 2022 terdapat sebanyak 951 warga terjangkit Demam Berdarah Dengue (DBD).

Dari jumlah tersebut, 13 di antaranya meninggal dunia. Dalam catatan tersebut, kasus tertinggi terjadi pada bulan Februari, yakni sebanyak 137 kasus.

Disusul Januari sebanyak 128 kasus, kemudian bulan Juli sebanyak 111 kasus. Sementara untuk kasus kematian terbanyak ada di bulan Januari dan Juli masing-masing 3 kasus.

Baca Juga: Kasus Penyakit DBD Meningkat di 4 Provinsi, Kemenkes Minta Dinkes Lakukan Pencegahan Dini

Plt Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Kota Sukabumi, Wita Darmawanti menjelaskan secara rinci kasus warga yang terjangkit DBD dari bulan ke bulan.

Pada Januari ada 128 kasus, Februari 137 kasus, Maret 73 kasus, April 68 kasus, Mei 75 kasus, Juni 94 kasus, Juli 111 kasus, Agustus 98 kasus, September 73 kasus, Oktober 67 kasus dan November 27 kasus.

Peningkatan kasus warga terjangkit DBD salah satunya juga faktor anomali cuaca dan perubahan musim secara drastis.

Baca Juga: Kasus Kematian Akibat Demam Berdarah Meningkat, Komite Ahli DBD Imbau Soal Perilaku Bersih

"Sementara rincian untuk kasus kematian akibat DBD yaitu, pada bulan Januari 3 orang, Februari 2 orang, Maret 2 orang, April 1 orang, Juni 2 orang dan Juli 3 orang. Melihat data yang ada, pada bulan Mei, Agustus, September, Oktober dan November sejauh ini tercatat nol kasus kematian akibat DBD. Itu data sementara, namun semoga saja tidak semakin bertambah," jelas Wita saat diwawancarai pada Senin, 28 November 2022.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat