kievskiy.org

Sampaikan Bela Sungkawa atas Meninggalnya Editor Metro TV, PWI Kaltara Imbau Wartawan Lebih Waspada

ILUSTRASI wartawan, jurnalis.*
ILUSTRASI wartawan, jurnalis.* /PIXABAY

PIKIRAN RAKYAT - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kalimantan Utara mengutuk kejadian yang menimpa editor Metro TV, Yodi Prabowo yang ditemukan tewas di pinggir jalan Tol JORR, Jakarta Selatan. 

Ketua PWI Kaltara, Datu Iskandar Z didampingi Sekretaris PPWI Kaltara Mansyur di Tarakan mengucapkan bela sungkawa serta duka yang mendalam atas kematian Yodi Prabowo. 

"Duka mendalam kami sampaikan untuk keluarga korban, pihak Metro TV, dan kalangan profesi wartawan. Apapun alasan atau motifnya,perbuatan menghilangkan nyawa orang lain adalah perbuatan keji," ujarnya.

Baca Juga: Para Calon Perwira Terpapar Covid-19 di Secapa AD, Pengamat Intelijen Sebut Ada 'Warning'

PWI Kaltara juga mengimbau agar wartawan di daerah tersebut untuk berhati-hati dan waspada.

Pasalnya kerjadian tersebut bisa menimpa siapa saja termasuk mereka yang berprofesi jurnalis.

Pihaknya juga berharap agar pihak kepolisian bisa segera mengungkap kasus tersebut.

Baca Juga: Pro Kontra Keputusan Turki Jadikan Hagia Sophia Masjid, dari Amerika hingga Kelompok Palestina

Sebagaimana diberitakan Pikiranrakyat-tasikmalaya.com dalam artikel "Tanggapi Kematian Misterius Editor Metro TV, PWI Kaltara: Pembunuhan itu Perbuatan yang Keji!", dalam kematiannya Yodi, dugaan kuat polisi menyatakan bahwa korba telah dibunuh.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat