kievskiy.org

Utang Garuda Indonesia Turun hingga 50 Persen, Erick Thohir: Minus 53 Persen Jadi Minus 1,5 Persen

Ilustrasi pesawat Garuda Indonesia.
Ilustrasi pesawat Garuda Indonesia. /Pixabay/Nel Botha Pixabay/Nel Botha

PIKIRAN RAKYAT - Menteri BUMN Erick Thohir menyebutkan bahwa utang PT Garuda Indonesia (Persero) mengalami penyusutan atau penurunan hingga 50 persen.

Penurunan itu terjadi setelah dilakukannya upaya restrukturisasi (penataan kembali) maskapai transportasi penerbangan pelat merah tersebut.

"Garuda sendiri update-nya, utang menurun signifikan, hampir 50 persen. Kita lihat secara equity pun tadinya minus 53 (persen) sekarang minus 1,5 (persen)," kata Erick Thohir dalam rapat kerja dengan Komisi VI DPR RI di Jakarta, Senin, 5 Desember 2022.

"Jadi sudah menurun jauh dari cengkeraman utang," katanya menyambung, sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara.

Baca Juga: FIFA Membuka Lowongan Volunteer Piala Dunia U20 Indonesia 2023, Berikut Syarat Lengkap dan Link Pendaftaran

Erick Thohir juga menyampaikan bahwa maskapai milik negara itu berhasil mengantongi laba bersih sebesar 3,8 juta dolar AS (sekira Rp58 miliar) pada Juni 2022.

Namun, tidak puas sampai di situ, Menteri BUMN itu juga mengatakan kalau keberhasilan tersebut berkat dukungan dari Penyertaan Modal Negara (PMN).

Dia berharap PMN akan memberikan dorongan kinerja Garuda menjadi semakin optimal, terutama terkait penambahan transportasi udara untuk meningkatkan frekuensi penerbangan domestik.

"Saya rasa akses transportasi kita yang negara kepulauan memang membutuhkan jumlah pesawat yang cukup," tutur Erick Thohir.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat