kievskiy.org

Mahfud MD Buka Suara: Pemerintah Tidak Intervensi KPU Soal Partai Peserta Pemilu 2024

Menko Polhukam Mahfud MD.
Menko Polhukam Mahfud MD. /Antara/ Indrianto Eko Suwarso 

PIKIRAN RAKYAT - Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menjawab tudingan mantan Komisioner KPU Hadar Nafis Gumay yang menduga pemerintah pusat mengintervensi KPU RI untuk meloloskan partai politik (parpol) peserta Pemilu serentak 2024. Mahfud MD menyebut Hadar Nafis Gumay menyampaikan dugaan itu di DPR.

"Kabarnya Hadar Gumai bilang di DPR tadi bahwa ada intervensi Mendagri atau Menko Polhukam ke KPU untuk meloloskan Parpol peserta Pemilu," ujar Mahfud MD dalam keterangan di akun Instagramnya @mohmahfudmd, Kamis, 12 Januari 2023.

Ia menyebut dugaan itu tidak benar dan meminta mengecek kebenarannya terlebih dahulu. Ia menjelaskan yang sebenarnya terjadi adalah dirinya memberi teguran pada KPU agar berlaku profesional.

Mahfud mengakui, bahwa dia pernah menghubungi KPU pada 10 November 2022. Pada saat itu yang ditelepon Mahfud adalah Sekjen KPU Bernard Dermawan Sutrisno. Mahfud mengatakan, tujuan dia menelepon ketika itu bukan untuk meminta kelolosan atau tidak meloloskan partai tertentu.

Baca Juga: Polisi Amankan 15 Pemuda Anggota Geng Motor yang Diduga Menyerang Pelajar Cimahi

"Waktu itu saya "menegur" agar KPU berlaku profesional karena sudah ramai beredar isu bahwa di KPU ada pesanan-pesanan dari kekuatan luar," kata Mahfud.

"Ada yang minta agar partai tertentu diloloskan dan ada yang meminta partai tertentu untuk diganjal," ujar dia lagi.

Oleh karena itu, Mahfud menelepon Sekjen dan mengingatkan KPU agar berlaku profesional dan tidak menerima pesanan dari luar. Mahfud lalu bertemu Ketua KPU Hasyim Asy'ari dalam acara peluncuran televisi Pemilu.

"Setelah ribut-ribut tentang unprofessional itu benar-benar mencuat ke publik, saya bertemu Ketua KPU Hasyim Asy'ari di acara peluncuran sebuah TV Pemilu," katanya.

Baca Juga: Soal Rencana Jalan Berbayar di Jakarta, Heru Budi Tegaskan Masih dalam Tahap Pembahasan

"Saya bilang pada Pak Hasyim bahwa ada isu KPU berlaku tidak profesional dan saya menelpon Sekjen KPU agar aturan ditegakkan secara adil," ujar dia lagi.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat