kievskiy.org

Mantan Guru Honorer di Tegal Alih Profesi Jadi Pencuri, Motifnya Jadi Sorotan

Ilustrasi tahanan.
Ilustrasi tahanan. /Pexels/Donald Tong /pexels/Donald Tong

PIKIRAN RAKYAT - Seorang mantan guru honorer SMP di Kabupaten Tegal terpaksa harus berurusan dengan hukum akibat perbuatannya yang merugikan banyak orang. IM, inisial pelaku, diduga telah menjadi spesialis pencurian mobil niaga terbuka di beberapa kota berbeda.

Berdasarkan keterangan dari Kapolsek Banyumanik Kompol Ali Santoso di Semarang, IM setidaknya sudah membawa kabur enam mobil dari sejumlah lokasi tempat dia pernah bekerja. Adapun modus pelaku dengan pura-pura melamar pekerjaan, kemudian setelah beberapa lama bekerja dia mencuri mobil majikannya.

"Pelaku pernah beraksi di Sukabumi, Jakarta, dan Yogyakarta," kata Ali, Jumat, 24 Februari 2023.

Setelah mendapat beberapa laporan kehilangan mobil boks dari korban, polisi bergegas mencari keberadaan pelaku. IM akhirnya ditangkap di Semarang dan diamakan ke Polsek Banyumanik.

Dari hasil pemeriksaan awal, pelaku sempat menyimpan mobil curiannya di sebuah pasar sebelum akhirnya menjual kendaraan curian itu dengan harga rendah. Harga mobil yang normalnya dibanderol dengan nilai ratusan juta rupiah, dijual IM tak lebih dari Rp5 juta.

"Mobil sempat disimpan di pasar, wilayah Slawi, sebelum dijual Rp3 juta di Banyumas," katanya.

Baca Juga: Jelang Final Manchester United vs Newcastle United, Berikut Daftar Juara Piala Liga Inggris 1961-2022

Pelaku mengaku nekat menjadi spesialis pencuri mobil niaga karena terdesak kebutuhan ekonomi. Pasalnya selama menjadi guru honorer, dia kesulitan mencukupi kebutuhan hidup serta pengobatan untuk istrinya.

Atas perbuatannya, IM terancam hukuman pidana tentang pencurian, Pasal 363 KUHP.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat