kievskiy.org

PeduliLindungi Berubah Nama Jadi Satu Sehat, Simak Perubahan Lainnya

Transformasi aplikasi PeduliLindungi ke Satu Sehat.
Transformasi aplikasi PeduliLindungi ke Satu Sehat. /Instagram/@pedulilindungi_id

PIKIRAN RAKYAT - PeduliLindungi kini berubah menjadi Satu Sehat. Tak hanya sekedar berubah nama, ternyata aplikasi itu kini akan menjadi platform kesehatan utama di Indonesia.

Kementerian kesehatan menyatakan aplikasi Satu Sehat akan digunakan dalam pemberian layanan kesehatan pada masyarakat Indonesia di masa depan.

“Kita pastikan bahwa platform ini menjadi semacam ‘jalan tol’ dimana pintu masuknya ada banyak dari berbagai pihak. Misalnya masyarakat, tenaga kesehatan, pemerintah mungkin dari direktorat lain juga akan punya manfaat yang sama dari platform Satu Sehat ini,” kata Deputi Chief Digital Transformation Office (DTO) Kemenkes Agus Rachmanto.

Agus mengatakan platform Satu Sehat merupakan salah satu cara Kemenkes mengintegrasikan data rekam medis pasien di fasilitas kesehatan ke dalam satu platform Indonesia Health Services. Aplikasi ini merupakan perwujudan dari pilar ke enam transformasi sistem kesehatan yaitu pilar transformasi teknologi kesehatan.

Baca Juga: Hindari Kecurangan Data Hasil Tangkapan, KKP Buat Aplikasi E-PIT

Data rekam medis pun bisa diakses masing-masing individu sebagai ‘bekal’ untuk berobat di fasilitas kesehatan lainnya. Disebabkan mencakup riwayat hidup seseorang, para dokter akan lebih mudah memberikan rekomendasi yang sesuai dengan tiap data secara rinci.

Agus menuturkan karena semua data sudah dengan standar yang sama, diharapkan tidak ada satu pun data dalam pemerintahan yang dimanfaatkan secara tidak bertanggung jawab oleh pihak lain. Segala data yang tersimpan pun, sudah tersusun rapih sehingga masyarakat tidak perlu membawa-bawa dokumen, dalam bentuk kertas yang memiliki kemungkinan hilang atau tercecer di suatu tempat.

Kementerian Kesehatan menyatakan, pihaknya akan bekerja sama dengan sekitar 9.000 fasilitas kesehatan yang tersebar di seluruh Indonesia, dan beberapa rumah sakit vertikal lainnya dalam membangun Satu Sehat.

Baca Juga: Kekerasan Anak Kembali Terjadi, KemenPPPA Minta Pengelolaan Panti Asuhan Sesuai Standar

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat