kievskiy.org

Pilot Susi Air Muncul dan Sampaikan Keinginan OPM untuk Merdeka, Susi Pudjiastuti: Ya Allah, Kuatkan Kami

KKB pimpinan Egianus Kogoya menyandera pilot Susi Air, Kapten Philip Mark Mehrtens.
KKB pimpinan Egianus Kogoya menyandera pilot Susi Air, Kapten Philip Mark Mehrtens. /Tangkapan layar YouTube The Times and The Sunday Times Tangkapan layar YouTube The Times and The Sunday Times

PIKIRAN RAKYAT – Setelah lebih dari 30 hari disandera dan sempat hilang jejak, pilot Susi Air berkebangsaan Selandia Baru, Philip Mark Marthens, muncul kembali dalam sebuah video. Dalam video yang beredar, pilot tersebut nampak duduk di tengah-tengah Organisasi Papua Merdeka (OPM) yang menodongkan senjata.

Pilot Susi Air diminta menyampaikan keinginan OPM kepada pemerintah Indonesia. Dalam pernyataannya, Philip menyebut OPM tak mengizinkan pilot lain sebelum Indonesia memerdekan Papua.

“Tidak ada pilot asing yang diizinkan bekerja dan terbang di Papua hingga Papua merdeka,” kata pilot Susi Air, saat menyampaikan keinginan OPM

Selain itu, pilot Susi Air didesak untuk mengatakan agar Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) bekerja sama dengan pemerintah Indonesia, untuk memerdekakan Papua. Philip menyebut pihak Papua akan melepaskannya setelah Papua Merdeka.

Baca Juga: KKB Egianus Kogoya Singgung PBB dalam Syarat Pembebasan Kapten Philip Pilot Susi Air

Video tersebut langsung ditanggapi oleh pemilik maskapai penerbangan Susi Air, Susi Pudjiastuti. Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) itu berharap agar kapten pesawat asal Selandia Baru itu dibebaskan.

"Ya alloh ...kuatkan kami semua ... bantu kami .. bebaskan captain kami .. kembalikan dia ke istri dan anak yg menunggunya .. semoga Engkau mengabulkan doa kami," ucap Susi, di cuitan Twitter pribadinya pada Jumat, 10 Maret 2023.

KKB bawa pilot Susi Air berpindah

Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya yang menyandera Philip diperkirakan terus membawa sang pilot berpindah. Bahkan saat ini mereka sudah tak berada di wilayah Paro, Kabupaten Nduga, tempat pertama kali pesawat dibakar.

Komandan Satgas Damai Cartenz Kombes Pol. Faizal Rahmadani mengungkapkan bahwa pencarian terhadap pilot Susi Air dilakukan tanpa batas waktu. Area pencarian terhadap Philip juga makin meluas, meski taka da personel tambahan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat