kievskiy.org

Pilot Susi Air Muncul dalam Video dan Minta Aparat Indonesia Tak Pakai Bom, Polisi: Itu Propaganda KKB

Pilot Susi Air Philip Mehrtens menjadi tawanan KKB Papua sejak 7 Februari 2023.
Pilot Susi Air Philip Mehrtens menjadi tawanan KKB Papua sejak 7 Februari 2023. /tangkapan layar video.

PIKIRAN RAKYAT - Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz 2023, Kombes Donny Charels Go merespons soal pernyataan pilot Susi Air Philip Mehrtens dalam sebuah video meminta aparat TNI-Polri tidak menggunakan bom di tengah misi pembebasannya. Pernyataan Philip Mehrtens itu disebut sebagai propaganda yang sengaja dibuat KKB untuk menyudutkan aparat Indonesia.

"TNI-Polri tidak menggunakan bom saat bertugas di lapangan dan tetap berupaya mengedepankan pendekatan persuasif agar pilot Susi Air dapat dibebaskan dengan selamat dan sehat," ujarnya, dikutip dari Antara, Rabu, 26 April 2023.

Donny mengatakan TNI-Polri yang berada di lapangan hanya berupaya untuk mempersempit ruang gerak Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang menyandera pilot Susi Air Philip Mehrtens. Donny menyebut, kalaupun ada serangan dari TNI-Polri, hal itu merupakan tembakan balasan atas serangan KKB yang mengancam keselamatan masyarakat sipil dan anggota.

Donny mengatakan, TNI-Polri masih mendalami video terbaru Philip Mehrtens. Menurutnya video itu memberi informasi penting.

Baca Juga: Alasan Polda Sumut Baru Tetapkan Aditya dan Achiruddin Hasibuan Tersangka Usai Kasus Viral

"Dari hasil analisa tim gabungan TNI-Polri terungkap adanya informasi penting yang ditunjukkan yakni kondisi pilot dalam keadaan hidup dan sehat," ujarnya.

Philip Mehrtens diketahui telah disandera oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua sejak 7 Februari silam. KKB menangkapnya setelah pesawat yang dikemudikan Philip mendarat di landasan udara (lanud) Paro, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan.

Pilot berkebangsaan Selandia Baru itu kembali muncul dalam sebuah video yang disebarkan oleh kelompok separatis Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) Organisasi Papua Merdeka (OPM). Video tersebut beredar di media sosial hingga Rabu, 26 April 2023.

Dalam video terbaru, Philip Mehrtens menyampaikan kondisinya sejauh ini sehat dan masih hidup setelah tiga bulan menjadi tawanan KKB. Ia menyampaikanya menggunakan bahasa Indonesia dan Inggris.

Baca Juga: Anggota KKB Terjepit dan Bubar Kocar-kacir, Kapuspen TNI: Mereka Sebar Hoax lalu Minta Dukungan

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat