PIKIRAN RAKYAT – Buntut penganiayaan yang dilakukan anak polisi terhadap mahasiswa, Aditya Hasibuan terhadap Ken Admiral, membuat AKBP Achiruddin Hasibuan yang merupakan ayah Aditya ikut terseret. Kini Achiruddin juga telah dicopot dari jabatannya sebagai Kepala Bagian Binops di Direktorat Narkoba Polda Sumut.
Achiruddin Hasibuan juga dinilai bersalah lantaran membiarkan Aditya Hasibuan memukuli Ken Admiral. Berdasarkan keterangan korban dan saksi, Achiruddin juga ikut memberi ancaman dan mencegah saksi menolong korban.
Saat ini Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut) langsung melakukan penggeledahan di rumah Achiruddin Hasibuan di Jalan Guru Sinumba, Medan Helvetia. Penggeledahan tersebut digelar pada Rabu, 26 April 2023.
Penggeledahan yang dilakukan pada sore hari itu berlangsung kurang lebih selama dua jam. Sejumlah barang bukti sudah diamankan pihak kepolisian dari rumah Achiruddin.
Baca Juga: Alasan Polda Sumut Baru Tetapkan Aditya dan Achiruddin Hasibuan Tersangka Usai Kasus Viral
“Sore tadi sampai menjelang malam, kami dari Ditreskrimum Polda Sumut bekerja sama dengan Bid Propam Polda Sumut melaksanakan upaya paksa yaitu penggeledahan di rumah AKBP AH dengan sasaran menari barang bukti yang berkaitan dengan kasus yang kita tangani,” ucap Dirkrimum Polda Sumut, Kombes Sumaryono.
Polda Sumut merasa kesulitan meski sudah mengamankan rekaman kamera pengawas CCTV di sekitar rumah keluarga Aditya Hasibuan. Pasalnya, recorder dari CCTV di sekitar rumah tersangka sudah lama mati.
“Barang bukti digunakan dalam proses pemberkasan penyidikan yang akan dilaksanakan. Di samping itu, tim melakukan pengolahan pembuatan sketsa TKP dan pencarian CCTV di lingkungan sekitar rumah,” katanya menambahkan.
Oleh karena itu, nantinya CCTV yang didapat akan diserahkan pada pihak laboratorium forensic untuk dicek dan diuji. Polisi juga mengamankan satu bungkus airsoft gun di rumah Achiruddin.