kievskiy.org

Kadistrik Kenyam Ditangkap, Diduga Bantu KKB: Pasok Senjata hingga Amunisi

Ilustrasi tersangka. Polres Paser telah mengamankan sebanyak 20 tersangka kasus tindak pidana dalam Operasi Pekat Mahakam 2023.
Ilustrasi tersangka. Polres Paser telah mengamankan sebanyak 20 tersangka kasus tindak pidana dalam Operasi Pekat Mahakam 2023. /Freepik/rawpixel MEDANSATU.ID

PIKIRAN RAKYAT - Seorang Kepal Distrik Kenyam, Kabupaten Nudga, Papua Pegunungan, ditangkap Satgas Penegakan Hukum Damai Cartenz karena diduga membantu Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB). Sosok berinisial MM (37) itu diduga menjadi pemasok senjata api dan amunisi untuk kelompok tersebut.

"Memang benar Satgas Penegakan Hukum Damai Cartenz telah menangkap Kepala Distrik Kenyam di Kenyam," kata Dansatgas Damai Cartenz Kombes Pol. Faizal Rahmadani, Kamis, 4 Mei 2023.

"Penangkapan dilakukan bulan April lalu, dan saat ini masih terus didalami," ucapnya menambahkan.

Faizal Rahmadani mengakui, penangkapan MM dilakukan karena sebelumnya ada indikasi keterlibatan dalam membantu mendanai KKB wilayah Nduga. Pendanaan itu digunakan untuk pembelian senjata dan amunisi.

Baca Juga: KKB Papua Aniaya Kepala Desa hingga Ancam Penduduk Pakai Senpi, TNI Ungkap Kondisi Terkini

"Satgas penegakan hukum Damai Cartenz masih memroses kasus yang melibatkan MM," ujar Faizal Rahmadani.

31 Anggota KKB Ditindak

Selama 4 bulan, Satgas Damai Cartenz 2023 telah memproses 31 Anggota Kelompok Krimninal Bersenjata (KKB) di Wilayah Papua. Ke-31 Anggota KKB yang telah ditetapkan sebagai tersangka merupakan anggota KKB aktif dan terlibat langsung dalam sederetan aksi KKB selama ini.

"Pada Bulan Januari 2023 tepatnya tanggal 11 Januari kami mengamankan SK yang merupakan simpatisan dari KKB. Kemudian pada tanggal 16 Januari, kami melakukan penangkapan terhadap GW yang diduga kuat terlibat dalam pembacokan 2 tukang ojek di Puncak Jaya," tutur Faizal Rahmadani.

"Kemudian Pada tanggal 17 Januari, kami kembali mengamankan ES dan didalam tasnya ES tersebut, berisikan 1 lembar bendera Bintang Kejora. Lalu berlanjut ke tanggal 18 Januari, tim kami kembali berhasil menangkap AH dan MK yang berperan sebagai Pemasok senjata dan amunisi ke kelompok KKB Yahukimo dgn TKP Kabupaten Boven Digoel. Kemudian pada tanggal yang sama juga yaitu tanggal 18 Januari, tim kami mengamankan EG yang berperan sebagai Mata-mata KKB Wilayah Nduga serta mengamankan seorang berinisial YG yang membawa amunisi di Kabupaten Paniai," ujarnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat