kievskiy.org

Kemenkes Peringatkan Pencinta Anjing Soal Rabies, Status KLB Ditetapkan di Sejumlah Daerah Indonesia

ILUSTRASI vaksin rabies.*/ANTARA
ILUSTRASI vaksin rabies.*/ANTARA /ANTARA

PIKIRAN RAKYAT - Juru Bicara Kemenkes dr. Mohammad Syahril memberi peringatan kepada pecinta anjing di Indonesia, terkait rabies yang kini berstatus Kejadian Luar Biasa (KLB) di sejumlah wilayah tanah air.

Untuk diketahui, Kemenkes mencatat adanya 26 provinsi yang menjadi endemis rabies, namun yang betul-betul terbebas dari rabies hanya ada 11 provinsi. Kesebelas provinsi tersebut di antaranya, Kepulauan Riau, Bangka Belitung, DKI Jakarta, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Papua Barat, Papua, Papua Selatan, Papua Tengah, dan Papua Pegunungan.

Ada juga pulau yang bebas rabies di Indonesia, seperti pulau Pulau Sumba di NTT, Pulau Tabuan dan Pulau Pisang di Lampung, Pulau Meranti di Riau, Kepulauan Mentawai di Sumatera Barat, Kepulauan Sintaro di Sulawesi Selatan, Pulau Nunukan, Pulau Batik, dan Pulau Tarakan di Kalimantan Utara.

Baca Juga: Mengintip Koleksi Pusaka Keris Indonesia Bernilai Tinggi di Museum Belanda

Kesadaran masyarakat soal rabies perlu dibangkitkan, sebab saat ini situasinya telah genting. Bahkan, Kemenkes RI telah mencatat adanya dua kabupaten yang menetapkan rabies sebagai KLB. Sebut saja Kabupaten Sikka, NTT dan Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS).

Untuk itulah, dr. Syahril mengajak komunitas pencinta hewan terutama pecinta anjing untuk ikut terlibat dalam gerakan pencegahan virus ini mewabah, baik di tingkat nasional maupun daerah.

“Paling utama saat ini adalah penanganan pada hewan pembawa rabies seperti anjing, kucing, dan kera. Sehingga vaksinasi rabies pada populasi anjing dan kucing mininal 70 persen dicapai, dimana saat ini baru 40 persen. Anjing dan kucing harus dipelihara dan jangan sampai ada hewan pembawa rabies berkeliaran,” ujarnya.

Anjing menjadi fokus utama sebab menurut Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular, dr. Imran Pambudi, hewan tersebut menjad penghantar infeksi virus rabies paling dominan.

Baca Juga: Pelempar Anjing ke Rawa Berisi Buaya Diamankan Polisi, Dapat SP dari Perusahaan

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat