kievskiy.org

Mengintip Koleksi Pusaka Keris Indonesia Bernilai Tinggi di Museum Belanda

Benda pusaka Keris asal Indonesia di Volkenkuden, Leiden, Belanda.
Benda pusaka Keris asal Indonesia di Volkenkuden, Leiden, Belanda. /YouTube/Arek Traveling.

PIKIRAN RAKYAT - Banyak pusaka Indonesia tersimpan di Museum Volkenkuden, Leiden, Belanda. Beberapa di antaranya pusaka keris yang berasal dari sejumlah kerajaan yang dulu pernah berdiri di Nusantara.

Pusaka keris tersebut tersimpan rapi dan menjadi daya tarik pengunjung di Museum Volkenkuden. Dikutip dari channel YouTube Arek Traveling, keris itu bukan hanya didapat dari Pulau Jawa tetapi juga dari beberapa pulau lain.

Misalnya peninggalan pusaka keris Teuku Umar asal Aceh yang kemudian dibawa kapten Veltman. Keris ini, selain terbuat dari emas dan kayu, salah satu bagiannya ternyata terbuat dari gading gajah.

Selanjutnya, pusaka keris dari Sultan Hamengkubowono VI asal Yogyakarta. Keris ini diberikan sultan kepada Baron Sloet van de Beele pada sekira tahun 1860-an sebagai hadiah.

Baca Juga: Debat Parlemen: Apakah Pahlawan Belanda yang Dulu Melawan Indonesia Kini Jadi Penjahat?

Berikut sejumlah pusaka keris yang tersimpan di museum Volkenkunde:

1. Keris dari Surakarta Jawa pemberian hadiah dari Pangeran Adipati Arya Mangkunegara IV
2. Keris dari Bugis, Sulawesi yang merupakan milik kerajaan di daerah tersebut
3. Keris dari Klungkung Bali sekira tahun 1900-1910, diperoleh dari kerajaan terakhir yang ditaklukkan oleh Belanda di Bali
4. Keris dari Sumatra sebelum tahun 1906
5. Keris dari Yogyakarta sebelum tahun 1867
6. Keris Yogyakarta sebelum tahun 1913

Selain meyimpan pusaka keris, museum tersebut turut menyimpan koleksi patung kerajaan Hindu-Budha di Indonesia. Antara lain patung Siwa Bhairava, artefak bersejarah dari Kerajaan Singosari, patung Prajnaparamita yang dibuat tahun 900.

Baca Juga: Rp504 Triliun Uang Kedaulatan dari Belanda Bisa untuk Pembangunan IKN di Kalimantan Timur

Pada Maret 2020, Belanda mengembalikan Keris Kiai Nogo Siluman peninggalan pahlawan nasional Pangeran Diponegoro. Salah satu pusaka yang hilang selama 150 tahun itu telah dikembalikan ke Indonesia dari Belanda dan diterima oleh Presiden Joko Widodo secara simbolik dari Raja dan Ratu Belanda, Raja Willem Alexander dan Ratu Maxima di Istana Kepresidenan, Bogor, Jawa Barat.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat