kievskiy.org

Jokowi Wanti-Wanti Masyarakat Agar Tak Kena Covid-19: Kalau Sakit, Bayar Sendiri

Presiden Jokowi saat Musyawarah Rakyat (Musra) Indonesia pada Minggu, 14 Mei 2023.
Presiden Jokowi saat Musyawarah Rakyat (Musra) Indonesia pada Minggu, 14 Mei 2023. /Antara/Hafidz Mubarak A./nym

PIKIRAN RAKYAT - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan bahwa Covid-19 berubah status, dari pandemi menjadi endemi. Oleh sebabnya, Jokowi berharap masyarakat tidak lagi terkena Covid-19.

Jokowi menambahkan, jika masyarakat terkena Covid-19 saat status endemi, maka biaya penanganan Covid-19 ditanggung sendiri.

"Ini hati-hati kalau sudah masuk endemi kalau kena COVID-19 bayar. Saat ini masih ditanggung pemerintah, begitu masuk endemi —jangan tepuk tangan dulu— sakit COVID-19 bayar. Konsekuensinya itu," ujar Jokowi saat menghadiri peringatan satu dekade Barisan Relawan Jokowi Presiden (Bara JP) di Kota Bogor, Jawa Barat, Minggu 18 Juni 2023.

Dalam sambutannya, Jokowi mengungkapkan selama ia bekerja hampir 10 tahun, penanganan Covid-19 menjadi pekerjaan terberat.

Baca Juga: Perkampungan 'Kolong' Tol Angke 2 Perlu Ditertibkan, Legislator DKI Singgung Sederet Bahayanya

Sebelumnya, Presiden Jokowi menyatakan telah memutuskan Indonesia segera memasuki status endemi Covid-19 atas pertimbangan jumlah kasus harian dan kasus aktif COVID-19 yang melandai serta luasnya cakupan vaksinasi COVID-19.

"Sudah kami putuskan untuk masuk ke endemi, tetapi kapan diumumkan, (ini) baru dimatangkan, dalam seminggu, dua minggu," kata kata Jokowi setelah membuka Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pengawasan Intern Pemerintah Tahun 2023 di Jakarta, Rabu 14 Juni 2023.

Tak hanya itu, kebijakan penggunaan masker di ruang publik pun resmi dicabut. Masyarakat bebas berpergian tanpa masker.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat